Ini Tampang Pesilat Pelaku Penganiayaan Pedagang Nanas di Driyorejo Gresik 

GresikSatu | Lima pelaku penganiayaan di Pasar Gadung, Driyorejo, Gresik sudah diamankan polisi. Kelima pelaku yang menewaskan Eko Bayu Asmoro (21) warga Desa Sumberejo, Kecamatan Malo, Bojonegoro itu sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Satreskrim Polres Gresik.

Namun, dari lima tersangka masih ada dua pelaku DPO, yang hingga kini masih dilakukan pengejaran oleh polisi. Total sementara sesuai hasil penyelidikan, pelaku berjumlah tujuh orang.

Lima pelaku yang ditetapkan tersangka itu, yakni, Dian (18) warga Desa Gadung, Kecamatan Driyorejo, Andrian (22) warga Kabupaten Lamongan. Keduanya diamankan lebih dahulu.

Lalu, tiga pelaku lainnya, Aliev Khan Efendi (19) warga Desa Mojosarirejo, Driyorejo, Anton (18) warga NTT tinggal di Kota Baru Driyorejo (KBD) dan Ahmad (29) warga Desa Gadung, Kecamatan Driyorejo. Beberapa pelaku ada yang diantar kedua orang tua ke kantor polisi.

Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, lima orang yang diamankan sudah ditetapkan tersangka dan sudah mengakui semua perbuatannya.

“Lima orang yang kami amankan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah kami tahan di Ruang tahanan Mapolres Gresik,” ungkapnya, Selasa (29/11/2022)

Dijelaskan, kelima pelaku merupakan anggota perguruan silat. Otak dari penganiayaan ini berasal dari satu tersangka Anton yang berusia 29 tahun.

“Sedangkan tersangka lainnya ikut memukuli korban hingga tewas,” jelasnya.

Kini, Jajaran Satreskrim Polres Gresik masih terus melakukan pengejaran kedua pelaku yang masih kabur, dan ditetapkan DPO.

Seperti diberitakan sebelumnya, misteri penemuan mayat di pasar Gadung, Kecamatan Driyorejo, Gresik terpecahkan. Korban ternyata korban penganiayaan, dan berkahir meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan, terdapat luka lebam di kedua mata korban.

Korban yang diketahui bernama Eko Bayu Asmoro merupakan warga Desa Sumberejo, Kecamatan Malo, Bojonegoro. Korban selama dikeroyok berstatus pedagang nanas di pasar Gadung Driyorejo.

Belakangan diketahui, Eko merupakan penjual nanas di pasar setempat. Ia menjadi korban penganiayaan berujung kematian oleh oknum perguruan silat. Pemicunya, Eko diduga mengenakan kaos perguruan silat lain, yang berbeda dengan para pelaku. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres