GresikSatu | Sebanyak 400 calon jemaah haji asal Kabupaten Gresik tercatat belum melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 2025 pada tahap pertama.
Padahal, tahap pelunasan tersebut telah ditutup dan hanya menyisakan satu kesempatan lagi di tahap kedua.
Hal itu disampaikan Kasi Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Gresik, Lulus, saat dikonfirmasi pada Rabu (26/3/2025).
“Dari total kuota 2.022 jemaah haji Gresik, yang sudah melunasi 1.622 orang. Sisanya 400 orang belum melunasi,” terangnya.
Lulus mengungkapkan, ada beberapa alasan yang menyebabkan para jemaah belum bisa melunasi. Di antaranya karena meninggal dunia dan belum dilakukan pelimpahan kuota kepada ahli waris, masalah kesehatan, belum siap secara pribadi atau finansial, serta proses penggabungan mahram.
“Kami masih membuka pelunasan tahap kedua hingga 17 April mendatang,” lanjutnya.
Pelunasan tahap kedua ini dikhususkan untuk jemaah dalam kategori tertentu. Termasuk di dalamnya penggabungan mahram, pendamping lanjut usia, dan pendamping disabilitas.
“Untuk Gresik, jumlah calon jemaah yang masuk kategori ini ada 153 orang,” pungkasnya.
Kemenag Gresik berharap para calon jemaah yang belum melunasi segera menyiapkan berkas dan keperluan administrasi, agar dapat diberangkatkan pada musim haji tahun ini.