515 Keluarga Terdampak Gempa di Pulau Bawean Gresik, Dapat Bantuan Non Tunai dari PMI

GresikSatu | Palang Merah Indonesia (PMI) mendistribusikan Bantuan Non Tunai (BNT) kepada masyarakat yang terdampak bencana alam gempa bumi di Pulau Bawean, Kamis (22/8/2024).

Penyaluran BNT merupakan dukungan dari Contigency Fund antara PMI Pusat dengan IFRC (International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies).

Dalam pelaksanaannya, PMI memberikan BNT kepada masyarakat di Pulau Bawean sebanyak 515 Keluarga dan masing-masing keluarga di berikan sebanyak Rp 1.000.000 di Pendopo Pesangrahan jalan Pesanggrahan No. 1 Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean Kabupaten Gresik.

Ahmad Arifin selaku perwakilan dari PMI Pusat, menyampaikan bahwa PMI di Pulau Bawean selalu hadir untuk melayani masyarakat, mulai dari pembangunan Temporary Shelter, Edukasi mengenai Kegempaan, Sosialisasi Promosi Kesehatan dan Kebersihan, serta Psikososial Support Service (PSS)

Baca juga:  Semarak Karnaval di Cerme Kidul, Gresik: Warga Tampilkan Keanekaragaman Budaya Nusantara

“Yang terakhir yaitu Penyaluran BNT,” ucapnya, Minggu (25/8/2024).

Misbahul Munir sebagai Pengurus PMI Kabupaten Gresik, menyampaikan bahwa BNT yang diberikan oleh PMI harus dipergunakan sebagaimana mestinya untuk kebutuhan hidup maupun pembenahan pasca terjadinya gempa di Bawean.

Salah satu penerima bantuan Suniyah warga Teluk Jati Dawang Dusun Dedawang, Kecamatan Tambak mengaku bahagia setelah mendapatkan bantuan. Pasalnya, setelah terjadi gempa pada akhir Maret lalu, rumah yang ditinggali mengalami kerusakan, sehingga harus mengungsi dirumah saudara.

“Alhamdulillah terima kasih, bantuan ini sangat membantu untuk keperluan selanjutnya, mulai dari pembenahan rumah maupun untuk keperluan sehari-hari,” ucap perempuan berusia 83 tahun itu.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler