GresikSatu | Wisata Pantai Jherat Lanjheng yang terletak di Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik, menjadi destinasi wisata dengan kunjungan terbanyak sepanjang tahun 2024.
Berdasarkan data dari Bidang Wisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparekrafbudpora) Gresik, Jherat Lanjheng menempati posisi pertama dengan 203.292 pengunjung.
Selain Jherat Lanjheng, empat destinasi lainnya yang juga banyak dikunjungi adalah Makam Waliyah Zainab dengan 96.105 pengunjung, Wisata Bahari Selayar (83.641 pengunjung), Pantai Labuhan (74.117 pengunjung), dan Pulau Cina (70.475 pengunjung).
Daya Tarik Wisata Jherat Lanjheng
Wisata Jherat Lanjheng tidak hanya dikenal sebagai tempat ziarah, tetapi juga menawarkan berbagai spot foto menarik dengan latar pantai dan pegunungan. Selain itu, wisatawan dapat menikmati aktivitas bermain kano dan fasilitas terbaru berupa “Bahtera Aji Saka Caffe” — sebuah kafe unik yang berada di atas perahu.
Kepala Desa Lebak Fadal, menyebutkan bahwa kafe perahu ini merupakan salah satu langkah strategis untuk mengembangkan wisata Jherat Lanjheng.
“Di kafe tersebut, tersedia es degan dan aneka jajanan khas Bawean untuk memanjakan wisatawan. Kami ingin menciptakan pengalaman yang berkesan bagi para pengunjung,” ujarnya, Minggu (19/1/2025).
Keberhasilan Jherat Lanjheng sebagai destinasi favorit tidak lepas dari peran aktif Bumdes, Pokdarwis, dan UMKM setempat. Fadal mengapresiasi sinergi masyarakat dalam mendukung pengelolaan wisata ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas perhatian dan kontribusinya untuk wisata Jherat Lanjheng,” tambahnya.
Visi dan Rencana Pengembangan
Untuk ke depannya, Pemerintah Desa Lebak berkomitmen terus membenahi fasilitas dan menambah daya tarik Jherat Lanjheng. Hal ini dimaksudkan agar daya tarik pengunjung semakin besar.
“Kami berharap destinasi ini benar-benar menjadi kebanggaan Pulau Bawean. Dengan pengembangan yang berkelanjutan, kami yakin potensi wisata Jherat Lanjheng akan semakin meningkat,” tutup Fadal dengan optimisme.
Dengan daya tarik dan inovasi yang terus dikembangkan, Jherat Lanjheng berpotensi menjadi salah satu ikon pariwisata di Kabupaten Gresik yang mampu menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
