GresikSatu | Keterbatasan anggaran dan sumber daya, menjadi kendala pemasangan lampu PJU pada proyek peningkatan jalan alternatif yang menghubungkan antara Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme menuju ke Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas.
Akses jalan yang banyak dilalui oleh pengguna kendaraan bermotor ini ketika malam tiba terlihat cukup gelap karena belum terpasang lampu penerangan jalan umum (PJU) di sisi kanan dan kiri. Sehingga menyulitkan para pengguna jalan.
Diketahui, proyek tersebut tuntas dikerjakan beberapa hari lalu, hanya menyisakan pekerjaan finishing plengsengan jalan serta pengaspalan lapis kedua.
Kepala Bidang (Kabid) Tata Kelola Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik Arditra Risdiansah mengaku masalah anggaran menjadi hambatan untuk melaksanakan pemasangan beberapa titik lampu PJU di Kabupaten Gresik.
“Anggaran kami untuk PJU ini terbatas, kalau anggaran kita melimpah ya tak bangun semuanya di beberapa titik yang sudah kita rencanakan se-Gresik,” ungkapnya, Kamis (23/11/2023).
Pihaknya mengaku selain memiliki keterbatasan anggaran, juga keterbatasan sumber daya sehingga tidak dapat secara rutin melakukan kontrol langsung di lapangan.
“Ada prosesnya juga, kita kaji di lapangan dulu bagaimana, baru kita rencanakan kemudian eksekusi pelaksanaan,” terangnya.
Arditra menambahkan, bahwa ia menerima aspirasi seluruh masyarakat terkait yang menjadi tanggung jawabnya seperti PJU. Masyarakat bisa kirim share titik lokasi kemudian data-data tersebut akan dipertimbangkan dan ditindaklanjuti.
“Kami menerima aspirasi dengan tangan terbuka, tetapi tidak bisa langsung kita kabulkan atau kita eksekusi. Jadi, melihat dari urgensinya mana yang lebih urgen? Karena kita sinkronkan dengan anggaran juga,” pungkasnya.(ovi/aam)
