Antusias Mudik ke Bawean Gresik Meningkat, Tiket Kapal Ludes Terjual Meski Sudah Tambah Jadwal

GresikSatu | Menjelang Lebaran 2025, antusiasme warga Bawean untuk mudik ke kampung halaman meningkat tajam. Lonjakan pemudik membuat tiket kapal cepat Express Bahari ludes terjual, meski pihak operator telah menambah jadwal keberangkatan.

Marketing Express Bahari, Wahyu, menyebutkan bahwa seluruh tiket untuk keberangkatan tanggal 26 hingga 30 Maret 2025 telah habis terjual. Penambahan jadwal kapal dua kali sehari rupanya belum mampu memenuhi tingginya permintaan.

“Iya itu sudah tiket dua kapal yang beroperasi pada tanggal tersebut setiap hari, dua kapal sudah habis,” jelasnya, Kamis (20/3/2025).

Meski tiket telah habis, pihaknya menyarankan calon penumpang untuk tetap memantau aplikasi dan agen resmi. Sebab, kemungkinan masih ada tiket yang tersedia dari pembatalan penumpang lain, yang bisa dilakukan maksimal H-1 keberangkatan.

Baca juga:  RS Wates Husada Gresik Berikan Santunan pada Ratusan Anak Yatim dari Berbagai Daerah

“Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, barangkali ada yang membatalkan keberangkatan bisa langsung otomatis kuota masih ada,” imbuhnya.

Tingginya animo mudik tahun ini, kata Wahyu, didorong oleh kondisi Pulau Bawean yang mulai pulih pasca-gempa tahun lalu. Pada musim Lebaran 2024, banyak warga memilih tidak mudik karena dampak bencana tersebut.

“Kami perkirakan lebih banyak pemudik tahun ini. Terbukti dari tiket kapal yang sudah ludes,” katanya.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Express Bahari juga melakukan penyesuaian armada dan jadwal.

Misalnya, pada 24 Maret yang sebelumnya tidak ada keberangkatan, kini ditambah satu jadwal. Sedangkan pada 25 Maret, kapal Express Bahari 6F yang berkapasitas 250 penumpang akan digantikan dengan kapal Express Bahari 3F berkapasitas 401 penumpang.

Baca juga:  Empat Sekolah Terdampak Gempa di Pulau Bawean Gresik Dilakukan Rehabilitasi

Sementara itu, Nur Iyan, warga Kecamatan Tambak, mengaku belum mendapat tiket mudik. Ia berencana pulang ke Bawean bersama tiga anggota keluarganya.

“Belum dapet tiket ini untuk tanggal 29. Tidak tahu nanti gimana,” ujarnya.

Menurutnya, tahun lalu suasana lebaran di kampung halamannya terasa sepi karena banyak warga tidak pulang akibat gempa. Tahun ini, ia meyakini akan jauh lebih ramai.

“Ini sudah habis tiket mungkin karena banyak yang pulang. Nanti coba cek aplikasi atau ke pelabuhan nyari tiket,” tandasnya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler