Begini Klarifikasi Humas Polda Jatim, Terkait Video Viral Polisi Palak Sopir Pick Up di Tol Gresik

GresikSatu | Humas Polda Jatim akhirnya merespon beredarnya video viral terkait polisi yang diduga palak sopir pick up di Exit Tol Lebani, Wringinanom, Gresik. Dalam klarifikasi tersebut, Humas Polda Jatim menyebut, sopir itu ditilang karena STNK nya mati.

Namun bagaimana kronologinya, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, jika kejadian itu bermula pengemudi pick up (yang memvideokan) ditilang karena STNK mati dan pajak belum dibayar. Lalu SIM dan KIR kemudian di bawa ke Pos Polisi terdekat oleh petugas PJR tersebut.

“Saat tiba di Kantor ada kendaraan pajero yang melintas dengan menerobos di akses khusus petugas tol sehingga kendaraan pejero tersebut diminta kembali,” ungkapnya kepada www.gresiksatu.com, Minggu (4/9/2022). 

“Merasa dilarang, pengemudi pajero tersebut marah dan memprovokasi pengemudi pick up yang ada di kantor untuk memvideo dan memviralkan dengan alibi dimintai uang oleh petugas,” tambahnya.

[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga ” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”1″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”date”]

Setelah itu, lanjut dia anggota PJR tidak menghiraukan dan tetap melanjutkan tugas patroli. Mobil puck up diamankan di mako Tol Pjr untuk Proses lebih lanjut.

“Semoga kami terus bisa memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat pengguna jalan tol,” pungkas Humas Polda Jatim

Sebelumnya, sesuai yang diberitakan. Aksi pria viral yang menantang polisi di Tol Lebani Gresik itu, identitasnya terungkap. Pria itu, ternyata Sueb Wahyudi, merupakan Kepala Desa Sumberame Kecamatan Wringinanom, Gresik. Dirinya mengaku, jika aksinya itu spontan menolong sopir Pick Up yang terkena tilang anggota PJR. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres