GresikSatu | Kondisi bocah berinisial VFH, asal Kedanyang Gresik yang tertancap besi bangunan di Perum GKGA Kedanyang Gresik masih menjalani rawat inap.
Kondisi korban berusia 9 tahun itu, sudah membaik dan menjalani rawat inap di RS Semen Gresik.
Humas Rumah Sakit Semen Gresik, dr Tholib Bahasuan, mengatakan korban VFH telah menjalani operasi selama 30 menit.
Dokter yang menangani telah melakukan tindakan, dikarenakan besi yang menusuk paha korban tetanus, petugas mencuci menggunakan cairan dan membersihkan luka.
“Sudah menjalani operasi, kondisinya membaik, saat ini menjalani rawat inap mungkin satu dua hari bisa pulang,” ucapnya, Kamis (27/6/2024).
Diketahui sebelumnya, korban terjatuh dari tumpukan bata saat bermain bersama temannya. Pahanya lalu tertancap besi pondasi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) menjelaskan, peristiwa nahas itu terjadi pada Selasa (25/6/2024) sore. Korban bersama temannya bermain-main di atas tumpukan bata putih.
Saat asyik bercengkerama dan bermain, korban terjatuh dari atas tumpukan bata tersebut. Nahas, di bawahnya ada besi bangunan yang berdiri. “Paha kiri korban tertancap besi itu,” ucapnya.
Kakak korban Ifan yang mengetahui kejadian tersebut langsung menghubungi Damkar Gresik. Untuk mengevakuasi adiknya. Damkar juga berkoordinasi dengan rumah sakit untuk penanganan medis.
“Petugas tiba di lokasi kejadian, ternyata korban sudah dievakuasi oleh warga sekitar dengan cara menggergaji besi yang menancap di baha korban,” paparnya.