GresikSatu | Kecelakaan kembali terjadi di wilayah Pantura Manyar Gresik. Kali ini kecelakaan terjadi antar sepeda motor. Dua Sepeda motor adu moncong hingga kedua pemotor mengalami luka-luka di Jalan Raya Banyuwangi, Manyar Gresik.
Peristiwa yang dihimpun, kecelakaan itu terjadi saat kendaraan sepeda motor Yamaha Vixion nopol AD 6307 SI yang dikendarai Ari Witono (33) asal Desa Duren Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri berjalan dari arah barat ke timur.
Saat berada di lokasi kejadian, pemotor tersebut sedang mendahului kendaraan yang berjalan searah didepannya. Dengan mengambil haluan terlalu ke kanan, dan melewati marka jalan.
Saat bersamaan, melintas kendaraan motor Kawasaki Kaze R nopol L 3157 DJ dari arah berlawanan yang dikendarai oleh Muhammad Suprapto (39) asal Desa Manyar Sidorukun, Kecamatan Manyar, Gresik.
Karena jarak sudah dekat dua kendaraan pun saling benturan alias adu moncong. Terjadilah kecelakaan. Beruntung nyawa kedunya masih bisa diselamatkan. Namun kendaraan motornya ringsek. motor Yamaha Vixion sampai terbelah jadi dua.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga ” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”1″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”date”]
Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Wiji Mulyono mengatakan, kecelakaan tersebut akibat pemotor Vixion yang kurang menjaga jarak aman saat menyalip kendaraan di depannya. Sehingga terbentur dengan kendaraan yang arah berlawanan di depannya.
“Kecelakaan itu sekira pukul 07.00 WIB. Dilaporkan sekira pukul 14.00 WIB,” ucapnya, Senin (26/9/2022).
Akibat kecelakaan itu, lanjut dia kedua pemotor mengalami luka-luka. Korban dilarikan ke Rs Fatma Medika, Desa Sembayat, Manyar. Untuk dimintakan VER luka.
“Korban Ari Witono mengalami luka dibagian kaki kanan, sedangkan korban Muhammad Suprapto mengalami luka di bagian wajah,” ujar mantan Kasi Humas Polres Gresik itu.
Faktor yang mempengaruhi laka lantas tambah dia, faktor manusia pengendara sepeda motor Yamaha Vixion Ari Witono. Saat mendahului kendaraan yang berjalan searah didepannya dengan mengambil haluan terlalu kekanan melewati garis marka jalan dan tidak menjaga jarak aman.
“Info terbaru korban Witono sudah pulang dari RS. Sedangkan Muhammad Suprapto masih observasi di RS Fatma Medika. Keduanya mengalami fatalitas akibat benturan dengan kendaraan,” jelasnya.
“Kedua kendaraan alami kecelakaan mengalami ringsek dan rusak. Kedua kendaraan disita sebagai alat bukti. Estimasi kerugian material Rp 2 juta,” tambahnya memungkasi. (faiz/aam)
