Dua Murid Dianiaya Oknum Guru di Bungah, Polres Gresik Masih Lakukan Penyelidikan

GresikSatu | Buntut dari kasus penganiayaan yang dilakukan oknum guru kepada dua murid di Kecamatan Bungah, masih terus berlanjut. Saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polres Gresik. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih Riza mengungkapkan, pihaknya sudah meminta keterangan para korban dan saksi. Hingga nanti akan melakukan pemanggilan kepada saksi dan terduga pelaku guru Z dan pelaku guru B.

“Prosesnya masih pemeriksaan awal. Korban MDM (16) dan MBA (14) dan saksi sudah kami mintai keterangan. Besok rencana kami, periksa saksi-saksi,” ungkapnya, Rabu (14/6/2023). 

Menurut dia, sejauh ini belum ada upaya mediasi dari kasus tersebut. Bahkan, pada pekan depan, pihaknya akan memanggil kembali para korban dan saksi untuk keperluan meminta keterangan akhir. 

Baca juga:  Dianggap Rusak Identitas Kota Santri, Satpol PP Gresik Beri Teguran Penjaga Warung Berpakaian Minim

“Senin depan jadwalnya. Baru setelah itu memanggil dan meminta keterangan dari terduga pelaku,”jelasnya. 

Diberitakan sebelumnya, kejadian tindak kekerasan melibatkan guru dan murid kembali terjadi di Kabupaten Gresik. Gara-gara petasan, satu guru, dan satu pelaku bukan guru di Bungah Gresik, tega menganiaya dua remaja. Insiden ini mengakibatkan kedua korban mengalami lebam hingga pingsan.

Kedua korban yang menjadi sasaran kekerasan adalah berinisial MDM (16) dan MBA (14), yang berasal dari Kecamatan Bungah, Gresik. Sedangkan dua terduga pelaku yang mengaiaya berinisial B dan Z. Mereka para guru dan murid ini berasal dari sekolah yang sama di Kecamatan Bungah Gresik. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler

spot_img