GresikSatu | Forum Selisik Diri Vol 2, yang digagas oleh seniman perempuan Fatwa Amalia, kembali hadir untuk menciptakan ruang aman bagi perempuan.
Mengusung tema 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16HAKtP): Menulis untuk Menyembuhkan, forum ini menjadi tempat bagi perempuan untuk berbagi cerita, merefleksikan pengalaman, dan menemukan kekuatan melalui diskusi serta menulis.
Kegiatan ini berlangsung di Waktu Kopi Gresik, menghadirkan suasana hangat dan mendukung. Berbeda dari edisi pertama yang digelar pada peringatan International Women’s Day, forum kali ini dibuat lebih privat untuk memberikan kenyamanan bagi peserta dalam menyampaikan pengalaman pribadi.
“Kami ingin forum ini menjadi ruang yang benar-benar aman bagi perempuan untuk berbagi, tanpa rasa takut atau penilaian. Selain itu, kami juga mengedepankan kegiatan menulis sebagai cara untuk menyembuhkan diri dari pengalaman yang berat,” ungkap Fatwa Amalia, Jumat (13/12/2024).
Acara dimulai dengan diskusi interaktif seputar isu kekerasan terhadap perempuan, termasuk membahas berbagai kasus yang menjadi sorotan dari sudut pandang korban.
Setelah itu, peserta diajak untuk berbagi cerita pribadi, dilanjutkan dengan sesi menulis sebagai media terapi.
Fatwa menekankan pentingnya forum ini sebagai wadah membangun solidaritas di antara perempuan di Gresik.
“Selisik Diri bukan sekadar tempat berbagi, tetapi juga tempat untuk menemukan kekuatan baru. Kami ingin menciptakan komunitas perempuan yang saling mendukung dan memberi ruang bagi mereka untuk bertumbuh bersama,” jelasnya.
Ia berharap Selisik Diri dapat diadakan secara rutin setiap bulan dengan tema yang beragam. Melalui langkah kecil ini, Selisik Diri terus mendukung gerakan membangun kesetaraan dan pemberdayaan perempuan, menciptakan dampak besar bagi komunitas di Gresik.
“Melalui forum seperti ini, kami berusaha berkontribusi dalam mendorong kesetaraan dan pemberdayaan perempuan. Ini langkah kecil yang kami yakini bisa membawa perubahan besar,” tambahnya.
Salah satu peserta remaja perempuan, Iil menyatakan kebahagiaannya setelah mengikuti forum ini.
“Ini adalah pengalaman pertama saya ikut forum seperti ini. Rasanya luar biasa bisa berbicara dengan perempuan lain yang memiliki pemikiran dan perjuangan serupa. Di sini, saya merasa didengar dan dikuatkan,” tuturnya.
Hal serupa diungkapkan peserta lainnya, seorang ibu rumah tangga bernama Hilda yang merasa kegiatan ini memberikan ruang untuk membuka diri.
Ia mengungkapkan rasa puasnya bisa mengobrol dan berbagi pengalaman sesama perempuan. Tak hanya itu, ia juga mendapatkan jendela pengetahuan dari berbagai problem yang dialami.
“Bisa ngobrol dan mendalami pengalaman perempuan lain itu sangat menyentuh. Saya senang sekali bisa bertemu dengan banyak perempuan hebat di forum ini. Semoga Selisik Diri terus berlanjut dan memberi manfaat,” pungkasnya.