GresikSatu | Seorang remaja asal Lamongan meninggal dunia dalam kecelakaan tragis yang terjadi di Desa Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, pada Rabu malam (30/10/2024).
Remaja berinisial AZ (18), asal Desa Tandubener, Kecamatan Kembangbahu, Lamongan, tewas setelah gagal mendahului truk fuso. Kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 23.37 WIB di simpang tiga Morowudi.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Achmad Andri Aswoko, mengatakan, saat kejadian korban AZ sedang melaju dari arah timur menuju barat.
Ketika sampai di lokasi kejadian, korban mencoba mendahului truk fuso bernopol L-8018-UU yang dikemudikan oleh Hariono (67), warga Singosari, Kecamatan Kebomas, Gresik.
“Korban hendak mendahului truk dari sisi kiri, namun tidak berhasil melewati kendaraan tersebut. Diduga korban tidak mampu mengendalikan motornya hingga menabrak bak bagian kiri belakang truk,” ungkap Ipda Achmad pada Kamis (31/10/2024).
Akibatnya, AZ terjatuh dan terpental mengenai trotoar pembatas jalan. Nasib nahas tidak berhenti di situ, korban juga sempat terbentur oleh ban kiri belakang truk fuso yang berwarna oranye tersebut, yang mengakibatkan korban meninggal di tempat kejadian.
“Jenazah AZ segera dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina, Gresik. Sementara itu, kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.
Pihak kepolisian mengimbau agar pengendara selalu berhati-hati dan memastikan keamanan saat mencoba mendahului kendaraan lain, terutama truk besar yang memiliki titik buta (blind spot) di beberapa bagian.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih waspada di jalan raya, terutama saat berkendara pada malam hari.