GresikSatu | Satu jamaah haji asal Karangcangkring, Dukun, Gresik dikabarkan meninggal dunia di tanah suci.
Jamaah tersebut bernama Sukaeni Sukardi, seorang lansia berumuh 70 tahun yang berangkat menunaikan ibadah haji seorang diri tanpa pendamping keluarga.
Almarhum diketahui meninggal setelah menunaikan umroh sunnah. Belum sempat menunaikan ibadah haji, Sukaeni sudah dipanggil dalam pelukan sang pencipta.
“Kronologinya Bu Sukaeni mengalami sesak napas setelah menunaikan ibadah umroh sunnah. Hingga akhirnya dirujuk ke klinik kemudian ke Rumah Sakit dan dinyatakan sudah meninggal dunia,” ungkap Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, Kemenag Gresik, Lulus saat dikonfirmasi, Rabu (12/6/2024).
Padahal sebelumnya, jamaah yang masuk kloter 80 pemberangkatan 2 Juni Embarkasi Surabaya tersebut sudah dipastikan kondisinya sehat sebelum menunaikan ibadah.
“Sebelumnya saya sudah minta laporan ke ketua kloter dan seluruh jamaah dilaporkan dalam kondisi prima. Mungkin karena faktor usia jadi kelelahan, ketua kloter menyampaikan setelah umroh mengalami sesak nafas dibawa ke klinik kemudian saat di rumah sakit meninggal tidak dirawat berhari-hari,” jelasnya.
Lulus menambahkan, semua jamaah haji yang meninggal dunia tidak dipulangkan tetapi di makamkan di Mekkah. Jika meninggal di Makkah, sementara jika meninggal di Madinah dimakamkan di Madinah.
“Almarhumah ibu Sukaeni sudah dimakamkan kemarin di pemakaman Ma’la,” ungkapnya.
Saat ini, para jamaah haji di seluruh dunia sudah berada di Mekkah dalam rangka persiapan untuk Ramusna (Arafah Muzdalifah Mina) atau persiapan menunaikan ibadah haji.
Pada hari Jum’at, semua jamaah haji akan berangkat ke Arafah secara bergantian sesuai jadwal masing-masing. Para jamaah dibawa ke Arafah Arafah untuk menunaikan Wukuf tanggal 9 Dzulhijjah mulai Dzuhur sampai Maghrib.
Kemudian, setelah maghrib diberangkatkan ke Muzdalifah dan lewat tengah malam baru ke Mina.
“Jadi nanti mulai tanggal 8,9,10,11 persiapan Armusna. Para jamaah akan melakukan niat haji, mengenakan pakaian ihram, dan menjalankan ibadah,” terangnya.