GresikSatu | Mahasiswa Kelompok 9 KKN Tematik Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) gelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Balai Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Bersama ibu-ibu tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), para mahasiswa membuat kreatifitas baru dalam pemanfaatan dan pengelolaan sampah plastik (anorganik).
Disana para mahasiswa melakukan sosialisasi dan praktik pemanfaatan sampah plastik menjadi barang yang bermanfaat dan bernilai ekonomi.
Kegiatan ini juga bentuk kreasi dan inovasi untuk mengurangi sampah plastik yang sulit diuraikan dengan Tingkat pemakaian yang tinggi.
Dalam kesempatan itu, Praktisi Lingkungan Kabupaten Gresik Siti Fitriah, menyampaikan tentang paradigma sampah yang berdampak pada lingkungan masyarakat. Bahwa paradigma tentang sampah telah mengalami perubahan signifikan dalam beberapa dekade terakhir.
“Dahulu, sampah dianggap sebagai sesuatu yang tidak berguna dan harus segera dibuang. Namun, saat ini, sampah dipandang sebagai sumber daya yang bisa dimanfaatkan kembali melalui konsep daur ulang, pengurangan, dan pemanfaatan kembali (reduce, reuse, recycle),” katanya, Senin (7/10/2024).
“Melalui inovasi, kreativitas, dan teknologi, sampah dapat diubah menjadi sumber daya yang bernilai ekonomi, baik dalam bentuk energi, bahan baku daur ulang, maupun produk-produk kreatif,” tambahnya.
Selanjutnya para mahasiswa juga melakukan demo pembuatan karya pemanfaatan sampah plastik menjadi tempat sampah, yang dibuat oleh mahasiswa Program Studi Teknik Industri.
Perwakilan mahasiswa Teknik Industri, Shahrul Zalvanda Setiawan menuturkan, pembuatan tempat sampah dari sampah plastik ini merupakan salah satu program kerja untuk mengurangi sampah plastik dengan kreatifitas serta bermanfaat secara penggunaan dan ekonomi.
“Pembuatan tempat sampah ini dilakukan selama 1 minggu,” ucapnya.
Dari demo ini, ibu – ibu PKK berminat dan tertarik untuk membuat tempat sampah daur ulang plastik ini. Respon positif dan antusias yang baik dari ibu – ibu PKK Desa Randuagung menjadi motivasi bagi kelompoknya, untuk meningkatkan inovasi dan kreatifitas dari sampah plastik.
“Melalui kegiatan ini, Kelompok 9 KKN Tematik UMG ini, ibu – ibu PKK dapat menyalurkan pengetahuan yang sudah didapat ke masyarakat Desa Randuagung secara luas. Dengan mengubah sampah menjadi karya ini. Tidak hanya berkontribusi terhadap lingkungan, tetapi membuka peluang ekonomi bagi masyarakat sekitar,” tambahnya memungkasi.