GresikSatu | Menjelang perayaan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, para atlet berprestasi asal Kabupaten Gresik mendapatkan kejutan manis dari pemerintah daerah.
Tak tanggung-tanggung, Pemkab Gresik mengucurkan total bonus senilai Rp803 juta sebagai bentuk apresiasi atas torehan prestasi mereka di berbagai ajang olahraga resmi.
Penyerahan reward ini dilakukan dalam sebuah seremoni di Gedung Nasional Indonesia (GNI) Gresik, Kamis (27/3/2025). Acara berlangsung meriah dengan kehadiran Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang didampingi Wakil Bupati dr Asluchul Alif.
Sebanyak 98 atlet, 27 official, dan 4 terapis dari berbagai cabang olahraga menerima penghargaan berupa uang pembinaan dan piagam. Mereka adalah kontingen yang sukses mengharumkan nama Gresik dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA), Pekan Olahraga Paralimpik Pelajar Daerah (PEPARPEDA), serta Pekan Olahraga Paralimpik Provinsi (PEPARPROV) Jawa Timur.
“Reward ini bukan sekadar bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraih, tetapi juga wujud kebanggaan Pemerintah Kabupaten Gresik terhadap capaian di bidang olahraga,” ujar Bupati Fandi Akhmad Yani.
Ia menyebutkan, penghargaan ini diharapkan menjadi penyemangat bagi para atlet dan pelatih untuk terus mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi hingga ke level nasional. Adapun rincian bonus yang disalurkan terdiri dari Rp375 juta untuk ajang POPDA XIV dan PEPARPEDA II, serta Rp425 juta untuk PEPARPROV II Jawa Timur 2024.
“Selamat kepada para atlet dan pelatih yang telah mengharumkan nama Gresik. Semoga ini menjadi motivasi tambahan menjelang Lebaran dan bisa menjadi berkah bagi semuanya,” imbuh Bupati yang akrab disapa Gus Yani itu.
Tak hanya itu, Pemkab Gresik juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan olahraga di daerah, termasuk bagi atlet disabilitas. Gus Yani mendorong Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Gresik untuk terus berbenah dan menjalin kolaborasi strategis.
“Kita memiliki 54 cabang olahraga. KONI harus bergerak aktif, mencari bapak asuh untuk pembinaan jangka panjang dan mencetak bibit-bibit atlet baru yang potensial,” tegasnya.
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparekrafbudpora) Kabupaten Gresik, Saifudin Ghozali, menyampaikan bahwa Gresik mengalami peningkatan perolehan medali di berbagai ajang olahraga tahun ini.
“Pada POPDA XIV, Gresik meraih peringkat ke-4 dengan 21 emas, 20 perak, dan 15 perunggu. Sementara di PEPARPEDA II, kita berada di posisi ke-15 dengan 2 emas, 8 perak, dan 4 perunggu,” terang Saifudin.
Sedangkan dalam ajang PEPARPROV II Jawa Timur 2024, Gresik berhasil menempati peringkat ke-5 dengan raihan 4 medali emas, 4 perak, dan 2 perunggu.
“Perolehan medali kita terus meningkat dari tahun sebelumnya. Ke depan, kami optimistis bisa bersaing lebih ketat dengan daerah-daerah unggulan seperti Malang, Surabaya, dan Sidoarjo,” pungkasnya.