Jelang Idul Adha, Polres Perketat Hewan yang Masuk Gresik

GresikSatu | Untuk mengantisipasi penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak. Polres Gresik kembali melakukan penyekatan di sejumlah perbatasan.

Bersama Forkopimda Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis langsung cek penyekatan di empat titik perbatasan Kabupaten Gresik. Diantaranya, di Legundi, Kecamatan Driyorejo, Kecamatan Duduksampeyan, Jalan Veteran dan Panceng. 

Selain penyekatan, Polres Gresik bersama jajaran Forkopimda juga meninjau pos penyekatan di Legundi, Kecamatan Driyorejo. 

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, penyekatan tersebut sebagai antisipasi mobilitas hewan ternak di Kabupaten Gresik. 

“Menindaklanjuti Kementerian Pertanian hewan tenak di Kabupaten Gresik tidak disarankan hewan ternak pindah ke Kabupaten Kota yang lain,” ucap  Bupati.

Baca Juga : Pernikahan Pria dengan Domba di Gresik Menciderai Sebutan Gresik Kota Santri 

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Aziz menyampaikan, di beberapa titik penyekatan pihaknya menghimbau untuk masyarakat yang membawa hewan ternak tidak masuk Gresik. 

 “Jika itu  terpaksa harus ada surat dari dinas kesehatan atau dinas peternakan,” ucapnya, Selasa (7/6/2022) 

Kendati demikian, Alumnus Akpol 2002 mengajak masyarakat tidak panik. Karena wabah ini tidak menular kepada manusia. Hanya menyebar ke hewan ternak sejenisnya. 

“Yang utama kita laksanakan penyekatan dengan baik. Semoga wabah PMK segera lenyap,” ujarnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres