GresikSatu | Sebuah video memperlihat dua pencuri mengasak besi penutup saluran air, di kawasan heritage Gresik viral di media sosial. Aksi maling membuat geregetan warganet. Apalagi proyek kawasan heritage belum juga diresmikan namun barangnya banyak yang hilang.
Beberapa alat besi yang hilang itu tersebar di beberapa jalan kawasan heritage. Mulai dari Jalan KH Zubair, Kramat Langon, dan KH Agus Salim. Selain besi penutup saluran air, rambu jalan hingga besi lampu hias tak luput dari incaran maling.
Pengawas Proyek heritage Agus Pujianto mengatakan, ada 21 seat besi cabang lampu hias yang dicuri. Dari setiap seat ada dua cabang besi, jika ditotal ada 42 besi cabang besi lampu yang digondol maling.
“Ada juga satu rambu jalan, dan grill (penutup saluran air) yang hilang dicuri maling,” ucapnya, Selasa (08/11/2022).
Dikatakan, pencurian beberapa alat besi itu sudah sejak akhir bulan Oktober lalu di sepanjang jalan kampung arab. Beberapa cabang besi ornamen lampu hias arab itu banyak yang belum lengkap karena dicuri.
“Kalau grill (penutup saluran air) yang hilang dicuri sekitar 40 penutup. Sekaligus ada beberapa yang sudah pecah,” jelasnya.
Pejabat Pembuat Komitmen Balai Prasarana Permukiman Wilayah 1 Provinsi Jawa Timur, Rekyan Puruhita Sari menambahkan, tetap optimis proyek akan segera selesai sebelum dilaunching Bupati Gresik pada awal bulan Desember nanti.
“Pihak kontraktor sudah memesan cabang besi yang hilang. Tentu ada kerugian, tapi memang sudah resiko rekanan pekerjaan proyek ini,” tambahnya.
Kapolsek Gresik Kota AKP Rachmat Triyanto memgaku sudah mendapatkan informasi laporan kehilangan besi di kawasan heritage. Bahkan anggota Polsek Kota pernah memergoki seorang mencuri grill.
Setelah dilakukan pengejaran barang curian dibuang. Polisi hanya bisa mengamankan barang bukti grill yang dicuri.
“Awal laporan ada sekitar 96 cabag besi yang dicuri pada bulan Oktober lalu. Bulan November ini ada lagi, sekitar 42 cabang besi yang dicuri maling,” ungkapnya.
Menurut dia, pihaknya menyayangkan kontraktor pekerjaan proyek tersebut menaruh cabang besi sembarangan di pinggir jalan, tanpa ada koordinasi kepada pihak kepolisian.
“Kalau ada koordinasi kan enak, nanti Polsek membantu mengawasi kawasan heritage Gresik. Belum lagi grill segera saja langsung dicor agar tidak dicuri,” jelasnya. (faiz/aam)