Kedai Rollaz, Rekomendasi Nongkrong Ngopi di Gresik

GresikSatu | Kabupaten Gresik dikenal dengan kota sejuta Warung Kopi (Warkop). Nama tersebut tidak lepas dari kebiasaan orang Gresik ngopi di warkop

Bahkan, kini sudah banyak warkop dilakukan modernisasi menjadi nama kedai atau cafe. Seperti di area jalan Siti Fatimah Binti Maimun Gresik. Disana berjejer kedai dan cafe. Salah satunya Kedai Rollaz

Di Kedai ini, nuansa pedesaan terasa dengan meja dan kursi modifikasi tradisional. Ditambah dengan penghijauan pohon di sekelilingnya. 

“Saya cocok ngopi disini, tempatnya sejuk dan kopinya enak. Rekomendasi untuk nongkrong semua kalangan,” ucap pengunjung Kedai Rollaz, Hasanuddin, calon Anggota Legislatif Provinsi Jatim dari PDIP, Sabtu (6/7/2024). 

Owner Kedai Rollaz, Charista Dwi Eliana mengatakan, berdirinya Kedai Rollaz ini sejak awal tahun 2024. Tepatnya di tanggal 16 Februari 2024. Nama Rollaz sendiri memang berbahasa Jawa mempunyai makna 12. Nama tersebut diambil dari perjalanan pendirian Kedai tersebut. 

Baca juga:  Putar Musik Hingga Dini Hari, Warga Suci Gresik Larang Seluruh Cafe Adakan Live Musik

“Tidak ada makna khusus dari Rollaz, hanya saja nama itu, mudah diingat dan dilafalkan bagi masyarakat sekitar,” ujarnya. 

Menurut dia, meskipun nuansa kedai lebih modern dari warkop, harga minuman dan makanan tetap saja sama dengan warkop. Harga minuman mulai harga Rp 5 ribu sampai Rp 15 ribu. 

Kedai dengan harga warung, sangat ekonomis di kantong,” ujarnya. 

Selama perjalanan sekitar empat bulan ini, Kedai Rollaz selalu ramai pengunjung. Mulai siang hingga malam. Artinya, pengunjung tidak hanya nongkrong, tapi juga ada yang gelar rapat kecil-kecilan di Kedai tersebut. 

“Biasanya kalau siang pasarnya para pekerja pabrik sekitar, sore sampai malam anak muda pelajar sekolah, mahasiswa dan para pekerja lainnya tua maupun muda,” jelas perempuan 23 tahun itu. 

Baca juga:  Gresiknesia, Tempat Nyangkruk Berbobot Kaum Milenial di Gresik

Di Kedai ini, lanjut Dwi, yang menjadi favorit selain kopi hitamnya. Juga ada minuman es dawet, dan es teh noni, dan es tape. Es teh noni, teh yang dicampur bungah rosela, ada juga es bungah telang, itu juga bisa dibuat wedang. 

“Rencananya, bulan depan kami launching minuman jamu herbal di Kedai Rollaz,” lanjutnya. 

Kedai Rollaz sendiri suatu jawaban dari masyarakat yang rindu suasana pedesaan. Apalagi Gresik, tidak lepas dengan bangunan industri pabrik. 

“Kami berbeda dari yang lain, ala tempoe dulu, kalau rindu suasana pedesaan datanglah ke Kedai Rollaz,” imbuh Alumnus D1 Wearnes Education Center Madiun.  

Sekedar informasi, Kedai Rollaz juga membuka reservasi bagi para pengunjung yang mau Booking tempat. Bisa outdoor atau indoor. Reservasi tersebut bisa melalui Dm Instagram @kedairollaz_.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler