GresikSatu | Digitalisasi pendidikan menjadi babak baru dalam pengembangan sektor pendidikan di Kabupaten Gresik. Pada Selasa (14/1/2025), Ketua DPRD Gresik, Syahrul Munir, menerima kunjungan dari perwakilan Google Indonesia di Jakarta.
Kunjungan ini bertujuan memaparkan program “Google for Education” yang diharapkan dapat diterapkan di lingkungan pendidikan Kabupaten Gresik.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Arija Rose Wanodya perwakilan dari Google Indonesia, menjelaskan inisiatif digitalisasi pendidikan yang bertujuan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pendidikan.
“Program ini dirancang untuk melatih tenaga pendidik dan kependidikan agar siap menghadapi tantangan teknologi serta memanfaatkan peluang yang ada dalam dunia digital,” katanya.
Sementara itu Ketua DPRD Gresik, Syahrul Munir, menyambut antusias gagasan tersebut. Ia menilai program ini sangat sejalan dengan visi Gresik untuk mendorong pemerataan pendidikan, termasuk di daerah-daerah terpencil seperti Pulau Bawean.
“Kami mendukung penuh langkah ini, terlebih karena digitalisasi sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan di era modern. Kami berharap Google dapat membantu menjangkau daerah-daerah yang masih tertinggal dalam aspek pendidikan,” ujar Syahrul, didampingi Wakil Ketua DPRD, Lutfi Dawam dan Tim kreatif digital Satria Yudha Prakosa.
Saat ini, UPT SMPN 2 Gresik telah menjadi satu-satunya sekolah di Kabupaten Gresik yang masuk dalam kandidat Sekolah Rujukan Google. Diharapkan, ke depan semakin banyak sekolah yang dapat bergabung dalam program ini sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas.
“Kami optimis program ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pendidikan di Gresik,” tambah Syahrul.
Sebagai bagian dari program ini, Google Indonesia berencana meluncurkan pelatihan eksklusif untuk tenaga pendidik dan kependidikan di Gresik. Fokus pelatihan ini adalah membekali mereka dengan keterampilan digital yang diperlukan untuk mengelola pembelajaran berbasis teknologi.
“Sekolah-sekolah yang tergabung dalam program ini akan didukung untuk mengadopsi platform Google for Education, termasuk fitur-fitur khusus yang dirancang untuk mendukung pembelajaran modern,” bebernya.
Kesepakatan awal telah dicapai dalam pertemuan ini, dan DPRD Gresik berkomitmen untuk segera menindaklanjuti langkah strategis ini melalui koordinasi dengan dinas terkait.
“Langkah kolaboratif ini diharapkan tidak hanya membawa perubahan positif dalam sektor pendidikan, tetapi juga menjadi model transformasi digital bagi daerah lain di Indonesia,” pungkasnya.