GresikSatu | Komisi IV DPRD Gresik melakukan kunjungan ke Puskesmas Menganti, Senin (23/12/2024), untuk meninjau langsung fasilitas layanan kesehatan di wilayah tersebut.
Dalam kunjungan ini, DPRD menyoroti kebutuhan mendesak akan fasilitas rawat inap di Puskesmas Menganti yang hingga kini belum tersedia.
Apalagi Puskesmas Menganti melayani wilayah dengan cakupan penduduk yang sangat luas.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Gresik, Pondra Priyo Utomo, menyebutkan bahwa Puskesmas Menganti menangani rata-rata 250 pasien per hari, dengan jumlah peserta terdaftar mencapai 61 ribu orang. Namun, tanpa fasilitas rawat inap, banyak pasien yang harus dirujuk ke rumah sakit.
“Dengan cakupan layanan sebesar ini, keberadaan ruang rawat inap sangat penting. Kami mendorong pemerintah daerah untuk segera mengalokasikan anggaran pembangunan fasilitas ini, yang direncanakan dapat dimulai pada tahun 2025 atau melalui P-APBD 2025,” ungkap Pondra.
Dalam kunjungan tersebut, DPRD menemukan adanya lahan di bagian belakang Puskesmas Menganti yang dinilai cukup untuk pembangunan gedung rawat inap. DPRD meminta dinas terkait untuk segera melakukan kajian teknis dan perencanaan anggaran.
Selain itu, Komisi IV juga meninjau Puskesmas Kepatihan yang kerap terendam banjir saat hujan deras. Permasalahan ini disebabkan oleh posisi halaman puskesmas yang lebih rendah dibandingkan jalan utama, sehingga mengganggu akses pelayanan.
“Penanganan banjir ini harus segera dilakukan agar layanan kesehatan tidak terhambat. Kami akan memastikan hal ini masuk dalam prioritas penganggaran,” tambah politisi Fraksi PKB tersebut.
Dorong Kesetaraan Fasilitas Puskesmas dengan RS Tipe D
Dijelaskan Pondra, dari total 32 Puskesmas di Kabupaten Gresik, 15 unit di antaranya belum memiliki fasilitas rawat inap. Pondra menyebutkan bahwa DPRD Gresik akan terus mendorong agar semua Puskesmas dapat memiliki layanan setara RS Tipe D, sesuai dengan master plan dari Kementerian Kesehatan.
“Fasilitas rawat inap di Puskesmas sangat diperlukan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan masyarakat. Harapannya, seluruh Puskesmas di Gresik ke depan dapat memenuhi standar pelayanan ini,” jelas Pondra, yang juga merupakan putra daerah asal Menganti.
Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, DPRD Gresik berharap pemerintah daerah dapat mempercepat perbaikan dan pembangunan infrastruktur kesehatan, baik di Puskesmas Menganti maupun di Puskesmas lainnya yang masih kekurangan fasilitas.
“Layanan kesehatan yang merata dan berkualitas menjadi prioritas utama dalam memastikan masyarakat Gresik mendapatkan pelayanan terbaik tanpa hambatan,” ujarnya.