Lantik Pejabat Eselon 2, Bupati Yani : Ciptakan Terobosan

GresikSatu : Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani melantik sembilan pejabat Pemkab dan Ditektur RSUD Ibnu Sina. Bupati mengingatkan agar pejabat eselon 2 yang baru dipromosikan tersebut lebih giat bekerja, serta melakukan akselerasi dan terobosan di berbagai sektor.

Selain itu, Bupati Yani menuturkan bahwa tantangan yang akan dihadapi kedepan cukup berat. Sehingga diharapkan adanya kolaborasi yang apik antar dinas terkait.

“Teamwork harus benar-benar dijalankan, tentu saja dengan kebijakan yang berbasis kebutuhan masyarakat Kabupaten Gresik,” kata Bupati Yani dalam pidatonya, di Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Eselon II Pemerintah Kabupaten Gresik, Kamis (09/12/2021).

Bupati Yani juga menyinggung berbagai pekerjaan rumah dari masing-masing dinas. Mulai dari Dinas Kesehatan dengan permasalahan vaksinasi Covid-19, kemudian Dinas Pendidikan dengan penataan pendidikan di Kabupaten Gresik.

Selanjutanya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang secara khusus ditugasi untuk mengakselerasi penyelesaian masalah perizinan baik IMB maupun izin operasional lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten Gresik pada tahun 2022 mendatang.

“Banyak lembaga pendidikan kita kesulitan mengurus perizinan, bikin satu gebrakan, permudah izin lembaga kependidikan. Investasi juga seperti itu, semuanya baik investasi skala besar maupun skala kecil,” pesannya.

Baca Juga : Gugatan Buruh PT Newera Ditolak Majels Hakim Pengadilan Gresik

Adapun 9 pejabat Eselon II yang dilantik. Antara lain, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) dijabat oleh Dr Ummi yang sebelumnya menjabat Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Gresik.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dijabat oleh dr Muhibatul Husna yang sebelumnya menjabat PLT Kapala Dinkes Gresik. Kemudian, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Gresik dijabat oleh Hariyanto yang sebelumnya menjabat PLT Kapala Dispendik Gresik.

Selanjutnya, Direktur RSUD Ibnu Sina dijabat oleh dr Soni yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur di rumah sakit plat merah itu. Dan posisi Kepala DPM-PTSP diisi oleh Reza Pahlevi yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Humas Pemkab Gresik.

Kepala Dinas PUTR Gresik diisi oleh Achmad Hadi yang sebelumnya menjabat Kabid Bina Marga. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan diisi Suyono yang sebelumnya menjabat Camat Cerme.

Selanjutnya ada, Kepala Satpol PP diisi Suprapto yang sebelumnya juga menjabat PLT Satpol PP Gresik. Terakhir posisi Kepala Bapedda diisi oleh Misbahul Muni yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortala).

Diangkatnya sembilan pejabat eselon II itu mengakibatkan sejumlah jabatan terpaksa kosong. Dalam hal ini, Bupati Yani akan menugaskan pejabat lain untuk mengisi kekosongan itu. (sah)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres