Gresik Satu | Nayla Abidah Massa siswi kelas 5 putri (Pi) 2 Sekolah Dasar (SD) Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI), memenangkan kontes lomba Duta Wisata Cak Yuk cilik tahun 2022.
Siswi yang berusia 11 Tahun menjadi juara 1 usai masuk final lima besar kompetisi Cak Yuk di salah satu Mall Gresik, Minggu malam (29/5/2022).
Dari 84 peserta, para peserta lomba membawa topik masing-masing untuk dipresentasikan dengan durasi waktu maksimal 2 menit. Nayla yang baru perdana ikut kompetisi ini mempresentasikan tokoh maestro damar kurung Masmundari dalam tahapan kompetisi Cak Yuk.
“Saya senang melukis, dan suka seni. Damar Kurung seni khas Gresik. Harus bisa dikenal ke mancanegara,” ucapnya saat ditemui di sekolahnya Jalan Kyai H Agus Salim, Pulopancikan Gresik, Senin (30/5/2022).
Nayla mengaku seni damar kurung harus bisa dikenal banyak siswa di Gresik. Siswi yang pandai bergaul iri tak jarang memperkenalkan seni damar kurung ke beberapa teman kelasnya.
“Sedikit-sedikit bisa mengenalkan ke teman-teman yang masih belum tau damar kurung,” jelas siswa yang memiliki cita-cita menjadi desain grafis.
Anak pertama dari dua saudara itu memang dikenal cerdas nan piawai di kelas. Selain prestasi akademis meraih ranking satu atau dua. Nayla juga mahir berbahasa Inggris dan public speaking dan sudah hafal 3 Juz Al-Qur’an. Juz 1, 29, dan 30.
“Saat di Final Nayla diberikan beberapa pertanyaan seputar pengetahuan umum dan kebudayaan di Gresik,” ucap Pembimbing Lomba Nur Aini Nadhifah.
Guru Bahasa inggris dan wali kelas IV itu menjelaskan, pihaknya juga mengajari bagaimana Nayla berjalan atau show saat di panggung. Hingga Nayla meraih juara favorit Duta Wisata Cak Yuk.
“Nayla meraih dua juara. Juara 1 dan juara favorit Duta Wisata Cak Yuk Cilik 2022. Kalau yang juara 1 hasil dari penjurian, sedangkan untuk juara favorit hasil dari dukungan voting dari masyarakat,” paparnya.
Kedepan, Nayla akan diikutkan kontes Duta Raka Raki Jawa Timur. Dengan target bisa menang.
Kepala sekolah SD YIMI Abdul Adhim turut bangga siswinya meraih juara Duta Wisata Cak Yuk tahun 2022 ini. Awalnya, pihak sekolah mengirim empat siswa yang mengikuti kompetisi itu.
“Kami kirim empat siswa dan siswi pilihan yang sudah dilakukan seleksi oleh para guru. Khusunya siswa yang prestasi, piawai dalam komunikasi dan mahir bahasa inggris,” ucapnya.
Diakuinya, Nayla siswi yang sangat suka komunikasi dan ranking kelas. Kedepan pihaknya akan melakukan pembibitan siswa mulai kelas 3 untuk kompetisi Duta Wisata. (faiz/aam)