GresikSatu |Prestasi gemilang diraih oleh salah seorang putra daerah Gresik yang bernama Faisal Dwi Herlambang. Siswa berdedikasi dari SMA Muhammadiyah 8 Cerme ini berhasil meraih posisi terhormat sebagai Cak Faforit 2023, sebuah penghargaan bergengsi dalam kancah pemuda Gresik.
Faisal, yang lahir pada tanggal 5 Juli 2006, mengukir namanya dalam sejarah kejuaraan ini dengan memenangkan nominasi terfavorit Cak Yuk Gresik 2023. Penghargaan ini diperolehnya setelah melalui proses penilaian berdasarkan survei yang dilakukan di seluruh Kabupaten Gresik. Keputusan ini menunjukkan dukungan luas dari masyarakat terhadap bakat dan dedikasi Faisal.
Perjalanan Faisal dalam memenangkan penghargaan ini tidaklah mudah. Ia bercerita bagaimana awalnya ia hanya memiliki niat sederhana untuk mengembangkan potensinya dan memperluas jaringan sosialnya.
“Saya awalnya hanya ingin menggali potensi dan belajar tentang jaringan sosial,” ujarnya kepada wartawan Gresiksatu.com saat ditemui pada Selasa (15/8/2023).
Namun, upaya dan dedikasi Faisal tidak sia-sia. Ia berhasil membawa pulang trofi bergengsi ke rumahnya di Dusun Klagen, Desa Ngembung, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
“Kata-kata tidak mampu mengungkapkan perasaan saya selain rasa syukur dan kebahagiaan. Alhamdulillah, saat ini saya telah melangkah lebih maju dari sebelumnya,” ucapnya dengan raut wajah penuh haru.
Sebelum memasuki kompetisi Cak Yuk Gresik ini, Faisal telah memiliki pengalaman sebagai atlet sepak bola di WCP Gresik sejak kelas 6 SD hingga kelas 3 SMP. Namun, setelah memasuki SMA, ia terpaksa menghentikan karirnya dalam sepak bola karena terkendala oleh jarak yang jauh antara tempat tinggalnya dengan pusat kegiatan di Kota Gresik.
“Saat saya sudah di SMA, saya tidak lagi dapat melanjutkan karir sepak bola karena jarak yang cukup jauh dari rumah ke pusat kota Gresik,” jelasnya.
Setelah sukses mengharumkan nama sekolah dan keluarga, Faisal berkomitmen untuk terus berproses dan mengambil pelajaran dari setiap pengalaman demi menjadi pribadi yang lebih baik.
“Menjadi Faisal saat ini bukanlah hal yang mudah. Saya telah belajar banyak hal dan mendapatkan berbagai pengalaman,” tambahnya dengan penuh semangat.
Tidak hanya mementingkan dirinya sendiri, Faisal juga memiliki tekad untuk memperkenalkan potensi wisata Kabupaten Gresik kepada dunia. Ia memiliki ide inovatif untuk mendorong program “Sudut Baca Eson Mini,” sebuah program yang unik dalam bentuk damar kurung.
“Sebagai perwakilan generasi muda, kami berkeinginan untuk memberikan dampak positif dan inspirasi kepada kaum milenial lainnya,” tutupnya penuh harapan. (ovi/aam)