Modus Ngopi di Warkop, Tiga Pemuda Ini Bonyok Dihajar Warga Gresik Setelah Gagal Maling Motor

GresikSatu | Penangkapan tiga maling motor di Jalan Dr Soetomo, Gresik Sabtu (17/9/2022) kemarin, berlangsung dramatis. Pasalnya, tiga kompolotan maling itu berhasil melarikan diri. Aksi saling kejar pun terjadi. Beruntung gerombolan bandit ini bisa dihentikan warga.

Mereka yang emosi melampiaskan kemarahan kepada para pemuda asal Pulau Madura itu. Pelaku pun dihujani bogem mentah oleh warga sekitar. Aksi tersebut pun viral di media sosial. Sampai akhirnya kasus ini ditangani oleh pihak polisi.

Kronologis kejadian bermula, tiga komplotan itu, sebelumnya terlihat nongkrong di warkop Angkringan Warung Kopi Banyu Langit, Kebomas Gresik. Para pelaku yang belum diketahui identitasnya, belakangan hanya modus belaka. Mereka nongkrong untuk mengincar target motor para pelanggan warkop.

Beruntung sang penjaga warung lebih dulu mengetahui aksi para bandit itu dari layar CCTV. Seketika teriakan maling bersautan, para pelanggan yang semula duduk menikmati kopi, beranjak dari tempat duduknya, ikut mengejar para kompolotan maling.

“Kejadian itu Sabtu pagi dini hari sekira pukul 01.30 WIB,” ucap Warsito pengopload video maling ketangkap massa, Minggu (18/9/2022).

[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga ” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”1″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”date”]

Ketiga maling akhirnya berhasil diamankan oleh warga sekitar di daerah Giri Kebomas. Warga pun akhirnya menyerahkan ketiga pelaku curanmor ke Polsek Kebomas. 

Pengelolah Angkringan Warkop Banyu Langit Rossi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya pun saat ini sudah melakukan koordinasi bersama pihak kepolisian atas kejadian tersebut.

“Maling sudah diamankan di Polsek,” singkatnya saat dikonfirmasi ke tempat usahanya. 

Kanit Reskrim Polsek Kebomas IPDA Ekwan Hudin membenarkan kejadian penangkapan tiga kompolotan maling sepeda motor tersebut. Namun pihaknya belum bisa menberikan keterangan identitas ketiga pelaku.

Karena masih dilakukan pengembangan penyelidikan. “Maaf ya nanti saja. Ini masih dikembangkan. Nanti dirilis Polres Gresik,” singkatnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres