GresikSatu | Seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) menjadi korban kecelakaan maut di Jalan Raya Syafi’i, Desa Pongangan, Kecamatan Manyar, Gresik.
Korban yang masih berstatus pelajar itu, diketahui berinisial DAP (14) asal Desa Dahanrejo, Kecamatan Kebomas, Gresik.
Korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion itu, meninggal setelah berbenturan dengan sepada motor tidak dikenal di depan Masjid Jami’ Asy Syafi’i, Desa Pongangan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita Agustina mengungkapkan, kejadian nahas itu terjadi pukul 13.00 WIB, Sabtu (3/2/2024).
Bermula saat korban mengendarai kendaraan Yamaha Vixion nopol W 3061 ML, berboncengan dengan BSN (13) warga Perum Grand Verona Kecamatan Kebomas, Gresik.
Korban melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi kejadian, korban berusaha untuk mendahului kendaraan sepeda motor tidak dikenal, yang berjalan searah didepannya.
“Korban saat mendahului, terlalu dekat mengambil haluan sehingga benturan dengan kendaraan sepeda motor tidak dikenal. Korban pun terjatuh, dan terjadilah kecelakaan,”ungkapnya.
Selanjutnya, sepeda motor tidak dikenal melanjutkan perjalanan ke arah barat. Sedangkan korban DAP mengalami luka fatalitas di bagian kepala dan meninggal dunia. Dan korban BSN mengalami luka-luka.
“Korban meninggal dan luka-luka langsung di bawa ke RSUD Ibnu Sina Bunder Gresik,” ujarnya.
Alumnus Akpol 2019 itu, menambahkan faktor yang mempengaruhi kecelakaan. Korban pengendara sepeda motor Yamaha Vixion, saat mendahului kendaraan didepannya mengambil haluan terlalu dekat.
“Keduanya dari sekolah yang sama di SMP Kecamatan Manyar. Kami imbau kepada orang tua maupun anak yang masih belum memiliki SIM, untuk tidak berkendaraan ke luar rumah,”tambahnya.