GresikSatu | Omahsawah Bamboo Mini Carnival 2024 di Desa Betoyokauman Gresik telah sukses digelar dengan penuh warna dan keunikan, Sabu (31/8/2024). Kegiatan ini menjadi penutup momen kemerdekaan dengan penuh makna.
Acara yang diadakan Pemuda Dukuansari RT 07 RW 04 Desa Betoyokauman Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik ini menampilkan beragam atraksi menarik, mulai dari tarian khas bali, kisah para pejuang kemerdekaan, baju daur ulang, patung patung merak raksasa, patung garuda, ogoh-ogoh khas Bali dan kisah legenda lokal, Lembu Suro.
Parade ogoh-ogoh tersebut mampu memukau penonton dengan patung-patung raksasa yang penuh warna dan detail. Ogoh-ogoh yang dibuat dengan tangan para pemuda lokal, menggambarkan berbagai karakter mitologi dan cerita rakyat di Indonesia.
Selain itu, karnaval ini juga menyajikan kisah Lembu Suro, yang dihadirkan melalui pertunjukan teater dan tarian. Lembu Suro, yang dikenal dalam cerita rakyat sebagai simbol keberanian dan kekuatan, memberikan sentuhan budaya yang mendalam dan mengesankan bagi para pengunjung.
Kepala Dusun RW 04 Desa Betoyokauman Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik, Abdullah Mahsun mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi puncak acara Agustusan di kawasan Betoyokauman dan Betoyoguci. Omahsawah Bamboo Mini Carnival 2024 berhasil menjadi salah satu acara yang paling dinantikan tahun ini.
“Kegiatan ini mulai diadakan sejak tahun 2023, Alhamdulillah tahun ini ada 6 patung raksasa yang diarak sepanjang 4 km dan masyarakat sangat antusias serta menanti-nantikan kegiatan ini untuk diadakan,” tuturnya.
Mengangkat tema nusantara, masyarakat menampilkan Para Arya Bali Kuno, Drama Kolosal Bali (Amarah Siluman Iklesi), Ogoh-ogoh Bali, Garuda Nusantara Perjuangan, Dunia Burung Dunia Bahagia, dan Sumpah Sakral lembu Suro.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan Omahsawah Bamboo Mini Carnival 2024. Acara ini bukan hanya sebagai wujud perayaan budaya, tetapi juga sebagai bentuk kebanggaan kita terhadap warisan lokal. Tentunya kami sangat mengapresiasi kerja keras dan dedikasi dari semua masyarakat, semoga tahun depan bisa diadakan lebih meriah,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua BPBD Desa Betoyokauman, Nurul Hidayat menyampaikan persiapan Omahsawah Bamboo Mini Carnival 2024 sudah dilakukan sejak 2 bulan sebelumnya. Anak muda khususnya Karang Taruna setempat ingin mewadahi warga Betoyo Kompleks untuk menyalurkan kreatifitasnya.
“Kegiatan ini tidak hanya merayakan kekayaan budaya lokal tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan serta meningkatkan kreatifitas masyarakat dengan berbagai ogoh-ogoh yang dibuat,” tuturnya.
Dengan antusiasme yang tinggi dari masyarakat, Omahsawah Bamboo Mini Carnival 2024 berhasil menyajikan sebuah perayaan yang meriah dan penuh warna. Keterlibatan aktif dari warga juga menjadikan acara ini tidak hanya sukses digelar, tetapi juga berkesan bagi ratusan penonton yang menyaksikan.
“Saya mewakili Pemerintah Desa berharap kegiatan ini semakin tahun semakin meriah, dan tambah tahun semakin banyak RT yang terlibat karena bisa mempererat hubungan antar warga sehingga terjalinlah kekompakan yang ada di seluruh warga Betoyo,” tandasnya.