GresikSatu, Lamongan | PanturaRun WBL x Adhyaksa, sebuah ajang lari bertema adventure fun run, sukses digelar pada Minggu, (12/1/2025) kemarin. Event yang diinisiasi oleh BTWO selaku event organizer ini mendapat dukungan penuh dari Kejaksaan, Wisata Bahari Lamongan (WBL), dan Pemerintah Kabupaten Lamongan. Acara yang bertempat di Parkir Timur WBL ini berhasil menarik lebih dari 1.400 peserta dari berbagai daerah.
Menghadirkan dua kategori lomba, yaitu 5 kilometer dan 11 kilometer, peserta disuguhkan pengalaman unik berlari di jalur dengan panorama eksotis Laut Utara Jawa, asrinya lingkungan di sepanjang jalan Paciran, hingga ikon-ikon menarik di kawasan WBL. Ajang ini menjadi perpaduan antara olahraga, pariwisata, dan promosi budaya lokal yang berhasil memukau peserta dan penonton.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, mengungkapkan bahwa PanturaRun diharapkan dapat memadukan olahraga dengan promosi pariwisata, yang dikenal dengan istilah sport tourism. Menurutnya, konsep ini tidak hanya memperkenalkan potensi daerah, tetapi juga membuka peluang bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kegiatan lari di tepi laut seperti ini adalah yang pertama di Lamongan, khususnya di kawasan Pantura. Respons peserta sangat positif, mereka merasa puas bisa menikmati keindahan laut sambil berolahraga,” ujar Yuhronur saat ditemui di lokasi acara.
Sebanyak 1.435 peserta dari berbagai wilayah, termasuk Banyuwangi, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo, turut memeriahkan acara ini. Bahkan, peserta dari luar Jawa seperti Maluku dan Ambon juga hadir, menunjukkan daya tarik nasional dari ajang ini.
Ajang ini menawarkan dua kategori lari, yakni jarak 5 kilometer dan 11 kilometer. Rute yang dilalui dirancang untuk memberikan pengalaman unik, menyuguhkan panorama Laut Utara Jawa, serta melewati berbagai ikon di kawasan WBL.
“Dengan dukungan yang luar biasa dari banyak pihak, kami optimistis PanturaRun WBL Adhyaksa dapat menjadi agenda tahunan yang meningkatkan citra Lamongan sebagai destinasi wisata unggulan,” tambah Yuhronur.
Selain berlari, peserta juga dimanjakan dengan festival kuliner yang menampilkan berbagai makanan khas Lamongan, seperti soto Lamongan, nasi boranan, dan jajanan tradisional lainnya. Tak hanya itu, acara ini juga menghadirkan hiburan menarik seperti undian door prize, penyerahan hadiah untuk pemenang podium, hingga penutupan meriah yang diwarnai penampilan DJ Icha Kharolin.