Pemerataan Harga Sembako, Warga Minta Program Tol Laut Gresik – Bawean Diterapkan

GresikSatu | Harga komoditas di Pulau Bawean terbilang lebih tinggi dari pada di wilayah daratan Gresik. Pulau yang secara administratif masuk dalam Kabupaten Gresik ini, tentu butuh pemerataan harga komoditas. Salah satu alternatif, program tol laut.

Tol Laut adalah konsep pengangkutan logistik kelautan di Indonesia yang dicetuskan oleh Presiden Joko Widodo pada 2016 silam. Program ini bertujuan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan besar yang ada di Indonesia.

Dengan adanya hubungan antara pelabuhan-pelabuhan laut ini, diharapkan masyarakat distribusi barang dapat tercipta hingga ke pelosok. Juga mewujudkan pemerataan harga logistik setiap barang di seluruh wilayah Indonesia.

“Tentu ini sangat dibutuhkan di Pulau Bawean, mengingat harga sembako lebih tinggi dihanding daratan Gresik. Padahal Bawean termasuk wilayah administrasi Kabupaten Gresik,” ungkap salah satu tokoh masyarakat, Abdul Hamid, Selasa (2/4/2023).

Menurut dia, keberadaan program Tol Laut (Sabuk Nusantara) ini, sangat membantu pengiriman logistik dari Surabaya – Bawean. Bahkan, setiap tahun lintasan tol laut ini juga diberikan subsidi dari Laut.

Baca juga:  Hampir Sepekan Cuaca Ekstrem, Stok Sembako di Bawean Mulai Menipis

“Sekarang hanya tinggal keseriusan pemerintah daerah, mengajukan program tol laut ke Dishub Provinsi, tentang trasportasi tol laut, yang membawa barang,”jelasnya.

Dengan demikian, nantinya kalau program tersebut terlaksana. Akan menambah armada kapal yang datang ke Pelabuhan Bawean. Tidak hanya KMP Gili Iyang saja.

“Nantinya program tol laut, bisa seminggu sekali ke Pelabuhan Bawean. Apalagi ada pelabuhan milik Provinsi yang akan beroperasi melayani kapal lintasan Paciran-Bawean – Kalimantan,” urai Amek sapaan akrabnya.

Adapun harga komoditas antara Bawean dan Gresik terbilang cukup tinggi. Misal, harga cabai rawit dan cabai besar di Pulau Bawean Rp 60 ribu per kilo, sedangkan di daratan Gresik cabai rawit Rp 30 ribu, dan cabai besar Rp 31 ribu.

Baca juga:  Ajarkan Berbagi Sejak Dini, Siswa SDN 16 Gresik Bagikan Seribu Takjil Gratis 

Demikian juga dengan harga minyak goreng kemasan di Bawean Rp 18 ribu, di Gresik Rp 16 ribu. Begitu juga minyak curah Rp 16 ribu di Bawean, dan di Gresik Rp 14 ribu. Ada selisih Rp 2 ribu.

Susu bubuk Rp 60 ribu, dan susu balita Rp 42 ribu, di Bawean. Di Gresik, susu bubuk Rp 42 ribu, dan susu balita Rp 39 ribu.

Harga bawang merah Rp 35 ribu, bawang putih Rp 30 ribu di Bawean per kilo, sedangkan di Gresik bawang merah Rp 32 ribu, dan bawang putih Rp 29 ribu.

Beberapa komoditas tersebut kerap kali didatangkan melalui Kapal Layar Motor (KMP) Gili Iyang, atau perahu Kapal Layar Motor (KLM). (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler