Perbedaan Gelar Master dan Magister, Memahami Jenjang Pendidikan S2

GresikSatu | Mengejar pendidikan tinggi hingga jenjang S2 adalah langkah penting dalam membangun karir akademis dan profesional.

Namun, banyak orang yang masih bingung mengenai perbedaan antara gelar Master dan Magister. Apakah keduanya sama ataukah memiliki makna yang berbeda?

Apa Itu Gelar Master?

Gelar Master adalah sebutan umum yang digunakan secara internasional untuk merujuk pada jenjang pendidikan pascasarjana atau S2.

Gelar ini sering diberikan oleh universitas-universitas di negara-negara berbahasa Inggris, seperti Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Kanada.

Jenis-jenis Gelar Master

Ada berbagai jenis gelar Master, seperti Master of Arts (MA), Master of Science (MSc), Master of Business Administration (MBA), dan lain-lain.

Setiap jenis gelar memiliki fokus studi yang berbeda-beda, mulai dari ilmu humaniora, sains, hingga manajemen bisnis.

Durasi dan Struktur Program

Biasanya, program Master memakan waktu 1 hingga 2 tahun, tergantung pada bidang studi dan universitas.

Program ini umumnya melibatkan kombinasi antara kuliah, penelitian, dan proyek akhir.

Apa Itu Gelar Magister?

Gelar Magister adalah istilah yang lebih umum digunakan di Indonesia dan beberapa negara lain untuk merujuk pada jenjang pendidikan S2.

Meskipun terdengar mirip dengan Master, Magister memiliki konotasi yang lebih spesifik dalam konteks pendidikan Indonesia.

Jenis-jenis Gelar Magister

Di Indonesia, gelar Magister mencakup berbagai bidang studi, seperti Magister Manajemen (MM), Magister Teknik (MT), Magister Hukum (MH), dan lain sebagainya.

Setiap gelar Magister biasanya mencerminkan fokus bidang studi yang lebih spesifik dibandingkan gelar Master.

Durasi dan Struktur Program

Program Magister di Indonesia biasanya berlangsung selama 2 tahun dan melibatkan perkuliahan, penelitian, serta penulisan tesis sebagai syarat kelulusan.

Perbedaan Utama Antara Gelar Master dan Magister

  • Perbedaan dalam Penggunaan Istilah

    Perbedaan utama antara Master dan Magister terletak pada penggunaan istilahnya.
    Master lebih sering digunakan di dunia internasional, sementara Magister lebih umum di Indonesia.
    Namun, kedua gelar ini sebenarnya merujuk pada jenjang pendidikan yang sama, yaitu S2.

  • Perbedaan dalam Struktur Kurikulum

    Walaupun keduanya merupakan program S2, kurikulum program Master dan Magister bisa berbeda tergantung pada negara dan universitas yang menyelenggarakannya.
    Program Master di luar negeri mungkin lebih menekankan pada penelitian, sedangkan program Magister di Indonesia mungkin lebih berfokus pada aplikasi praktis di lapangan.

  • Persyaratan Masuk

    Persyaratan masuk untuk program Master dan Magister juga bisa berbeda. Program Master di luar negeri mungkin membutuhkan skor TOEFL atau IELTS yang tinggi, sementara program Magister di Indonesia mungkin lebih berfokus pada hasil tes akademik dan wawancara.

Keunggulan Memilih Gelar Master

  • Pengakuan Internasional

    Memiliki gelar Master dari universitas luar negeri dapat memberikan keuntungan berupa pengakuan internasional yang lebih luas.
    Ini bisa sangat berguna jika kamu berencana untuk bekerja atau melanjutkan studi di luar negeri.

  • Akses ke Jaringan Global

    Selama studi Master, kamu akan berinteraksi dengan mahasiswa dan profesional dari berbagai negara, yang dapat membuka peluang untuk membangun jaringan internasional yang kuat.

  • Fokus pada Penelitian

    Program Master di luar negeri umumnya memberikan penekanan lebih besar pada penelitian, yang sangat bermanfaat jika kamu tertarik untuk berkarir di bidang akademis atau penelitian.

Keunggulan Memilih Gelar Magister

  • Relevansi dengan Pasar Kerja Lokal

    Gelar Magister dari universitas di Indonesia biasanya lebih relevan dengan kebutuhan pasar kerja lokal.
    Ini bisa menjadi keuntungan jika kamu berencana untuk berkarir di Indonesia setelah lulus.

  • Biaya Pendidikan yang Lebih Terjangkau

    Biaya pendidikan untuk program Magister di Indonesia umumnya lebih terjangkau dibandingkan dengan program Master di luar negeri.
    Ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

  • Kurikulum yang Terfokus pada Praktik

    Banyak program Magister di Indonesia yang memiliki kurikulum yang terfokus pada aplikasi praktis di lapangan, sehingga mempersiapkan lulusan untuk langsung terjun ke dunia kerja.

Bagaimana Memilih Antara Gelar Master dan Magister?

  • Pertimbangkan Tujuan Karir

    Pertama, pikirkan tentang tujuan karir jangka panjang kamu. Jika kamu berencana untuk bekerja di luar negeri atau di organisasi internasional, gelar Master mungkin lebih sesuai.
    Namun, jika kamu ingin berkarir di Indonesia, gelar Magister bisa menjadi pilihan yang lebih relevan.

  • Evaluasi Kemampuan Finansial

    Selain itu, evaluasi kemampuan finansial kamu. Program Master di luar negeri biasanya memerlukan investasi yang lebih besar dibandingkan program Magister di Indonesia. Pertimbangkan juga kemungkinan mendapatkan beasiswa.

  • Tinjau Kurikulum dan Pengalaman Belajar

    Teliti kurikulum dan pengalaman belajar yang ditawarkan oleh program Master dan Magister yang kamu minati.
    Pastikan program tersebut sesuai dengan minat dan kebutuhan pendidikan kamu.

Memilih antara gelar Master dan Magister adalah keputusan yang penting dalam perjalanan pendidikan kamu.

Keduanya memiliki keunggulan masing-masing, tergantung pada tujuan karir, kemampuan finansial, dan preferensi pribadi kamu.

Penting untuk melakukan riset mendalam dan mempertimbangkan semua faktor sebelum mengambil keputusan.

Dengan memahami perbedaan antara kedua gelar ini, kamu dapat memilih jalur pendidikan yang paling sesuai dengan rencana masa depanmu.

Baca juga:  Gus Yani Ajak Alumni Unair Bersatu dan Berpartisipasi Membangun Kabupaten Gresik
Reporter:
Hilda Azhura
Editor:
Agus Ismanto
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler