Petrokimia Gresik Rayakan 52 Tahun dengan Inovasi dan Keberlanjutan

GresikSatu | Petrokimia Gresik, merayakan ulang tahunnya yang ke-52 dengan terus mendorong kemajuan di bidang pertanian dan industri kimia nasional secara berkelanjutan.

Acara “Tasyakuran HUT Ke-52 Petrokimia Gresik” yang diadakan di Gresik, Jawa Timur, dihadiri oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo.

Dalam sambutannya, Dirut Petrokimia Gresik Dwi Satriyo menyampaikan bahwa Petrokimia Gresik berhasil mencapai skor AAA dengan predikat Sangat Sehat, berkat berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh perusahaan.

Pada tahun 2023, Petrokimia Gresik mencatatkan laba sebesar Rp1,25 triliun dengan pendapatan mencapai Rp13,17 triliun, melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar Rp12,97 triliun.

Inovasi yang dilakukan Petrokimia Gresik tidak hanya menciptakan nilai tambah sebesar Rp381,1 miliar, tetapi juga mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai stakeholder,” ujar Dwi Satriyo.

Beberapa penghargaan yang diraih antara lain Anugerah BAPETEN 2023 dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN) dan Anugerah National Lighthouse Industri 4.0 dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI.

Baca juga:  Petrokimia Gresik Kirim Relawan Bantu Pemulihan Korban Gempa Bawean

Petrokimia Gresik juga menunjukkan komitmennya terhadap lingkungan, dengan meraih penghargaan Terbaik Pertama untuk kategori Environmental, Social, and Governance (ESG) dari Kemenperin.

“Dari inovasi itu kami juga medapat penghargaan Proper Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) selama tiga tahun berturut-turut,” tuturnya.

Dwi Satriyo menambahkan bahwa perusahaan terus meningkatkan kebermanfaatannya melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

“Hingga Juni 2024, Petrokimia Gresik telah menyalurkan dana TJSL sebesar Rp19,83 miliar untuk berbagai program sosial, termasuk beasiswa, bantuan sembako, santunan, dan bantuan hewan kurban,” bebernya.

Memasuki usia ke-52, Petrokimia Gresik juga memperkenalkan visi baru untuk menjadi pemain dominan di skala global dalam bidang solusi agro dan bahan kimia industri yang terintegrasi.

“Visi ini mencerminkan komitmen kami untuk memberikan kontribusi terbaik di industri pupuk dan bahan kimia, baik di tingkat nasional maupun internasional,” jelas Dwi Satriyo.

Baca juga:  Bazar Rombong Berkah, Upaya Petrokimia Gresik Dukung Pemulihan Ekonomi Warga

Untuk mencapai visi tersebut, Petrokimia Gresik telah mengarahkan usahanya melalui beberapa misi, termasuk mendukung penyediaan pupuk nasional untuk mencapai ketahanan pangan, membangun budaya inovasi dan teknologi unggul, serta meningkatkan kontribusi terhadap kemajuan industri kimia nasional dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Beberapa langkah strategis yang telah dijalankan meliputi peresmian gudang curah Urea berkapasitas 20.000 ton, pengembangan Pabrik Phonska V dengan penghematan lebih dari Rp50 miliar, dan persiapan pabrik soda ash pertama di Indonesia untuk mengurangi ketergantungan impor.

“Langkah strategis ini selaras dengan tema ulang tahun ke-52 Petrokimia Gresik, yaitu ‘Growth Excellence’. Kami berkomitmen untuk terus menjadi perusahaan Solusi Agroindustri yang terdepan di industri petrokimia,” tutup Dwi Satriyo.

Reporter:
Aam Alamsyah
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler