GresikSatu I Nasib nahas dialami Suloyo (58) asal Dusun PlosoKrep Griya Kencana II RT 35 RW 13 Desa Menganti Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik itu ditemukan sudah meregang nyawa di tengah sawah Desa Setro Kecamatan Menganti, Sabtu (22/1/2022).
Penemuan mayat korban terjadi sekitar pukul 09.00 Wib ditemukan warga sekitar bernama Sodikin yang sudah berangkat ke sawah sejak pukul 05.30 Wib. Tanpa sengaja, Ia menemukan sosok mayat yang kondisinya tengkurap di tengah sawah.
Karena menemukan sosok mayat, saksi Sodikin langsung memberitahukan temannya bernama Robin serta warga sekitar. Kemudian, tak berlangsung lama saksi dan warga berduyun-duyun mendatangi lokasi penemuan mayat dimana sawah itu milik Imron, lalu warga langsung melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Menganti.
Diketahui sebelumnya, Korban ini mengalami penyakit pikun dan sering hilang dari rumah.
Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno mengatakan setelah mendapat laporan warga, dirinya bersama anggota Polsek langsung melakukan evakuasi VER jenazah ke RSUD Ibnu Sina Gresik.
Tatak melanjutkan dari keterangan yang didapat dari keluarga korban, korban pernah mengalami kecelakaan dan mengalami gegar otak, juga memiliki riwayat kepikunan ( demensia alzheimer Red)
“Dari informasi keluarga, korban (Suloyo) ini juga sering pergi hilang dari rumah,” jelas Tatak.
Tatak melanjutkan setelah dilakukan pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Hanya ada luka pelipis dan pipi sebelah kanan akibat gigitan binatang sawah,” terangnya.**
I Nasib nahas dialami Suloyo (58) asal Dusun PlosoKrep Griya Kencana II RT 35 RW 13 Desa Menganti Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik itu ditemukan sudah meregang nyawa di tengah sawah Desa Setro Kecamatan Menganti, Sabtu (22/1/2022).
Penemuan mayat korban terjadi sekitar pukul 09.00 Wib ditemukan warga sekitar bernama Sodikin yang sudah berangkat ke sawah sejak pukul 05.30 Wib. Tanpa sengaja, Ia menemukan sosok mayat yang kondisinya tengkurap di tengah sawah.
Karena menemukan sosok mayat, saksi Sodikin langsung memberitahukan temannya bernama Robin serta warga sekitar. Kemudian, tak berlangsung lama saksi dan warga berduyun-duyun mendatangi lokasi penemuan mayat dimana sawah itu milik Imron, lalu warga langsung melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Menganti.
Diketahui sebelumnya, Korban ini mengalami penyakit pikun dan sering hilang dari rumah.
Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno mengatakan setelah mendapat laporan warga, dirinya bersama anggota Polsek langsung melakukan evakuasi VER jenazah ke RSUD Ibnu Sina Gresik.
Tatak melanjutkan dari keterangan yang didapat dari keluarga korban, korban pernah mengalami kecelakaan dan mengalami gegar otak, juga memiliki riwayat kepikunan ( demensia alzheimer Red)
“Dari informasi keluarga, korban (Suloyo) ini juga sering pergi hilang dari rumah,” jelas Tatak.
Tatak melanjutkan setelah dilakukan pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Hanya ada luka pelipis dan pipi sebelah kanan akibat gigitan binatang sawah,” terangnya.**