GresikSatu | Nasib naas dialami Titin Ristanti (46) warga Kemantren, Gedeg, Mojokerto tewas depan dua anaknya, Finna Ordelia (21) dan AP (5).
Titin gagal mendahului truk sebelah kiri, di di Jalan Raya Krikilan Driyorejo, Gresik, sehingga tergelincir kerikil, lalu terjadi kecelakaan.
Ibu tersebut tewas dalam kejadian itu dan langsung dievakuasi. Sedangkan beruntung dua anaknya, hanya mengalami luka ringan.
Kapolsek Driyorejo Kompol Mushiram mengatakan, kejadian nahas tersebut sekitar pukul 14.30 WIB, Senin (29/1/2024).
Bermula saat sepeda motor Honda Beat bernopol S 2157 TT yang dikendarai pemotor ibu-ibu Titin Ristanti (46) berboncengan dengan dua anaknya.
Sesampainya di lokasi kejadian, korban yang membonceng dua anaknya hendak mendahului kendaraan truk gandeng bernopol AG 9385 UR.
Truk tersebut dikendarai oleh Suhardi (45) warga Ngantri, Tulungagung yang berjalan searah di depannya.
“Korban ini mau mendahului truk gandeng tersebut. Dengan melewati jalur kiri,” jelasnya, ungkapnya, Senin (29/1/2024).
Saat mendahului truk tersebut, lanjut Mushiram, kendaraan korban tergelincir krikil dan tak bisa mengendalikan kendaraannya.
Karena tak menguasai setir, korban terbentur kendaraan truk dan terjadilah kecelakaan.
“Korban tak bisa menguasai sepeda motornya dan terjatuh ke kanan hingga terlindas truk tersebut,” ujar mantan Kapolsek Bungah itu.
Akibat kecelakaan tersebut, Titin Ristanti meninggal di depan kedua anaknya. Sementara kedua anaknya mengalami luka ringan.
“Untuk ibunya meninggal di lokasi kejadian, dibawa ke RS Petrokimia Driyorejo. Dan anaknya selamat tapi ada luka di bagian tangan dan kaki,” terangnya.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan beserta sopir truk. Selanjutnya dilakukan penyerahan ke Satlantas Polres Gresik.