GresikSatu | Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik menggelar acara pisah sambut Kepala Kantor Kemenag yang diwarnai haru dan kehangatan di Aula Kemenag Gresik.
Pada kesempatan ini, Kepala Kemenag Gresik sebelumnya, Moh Ersat secara resmi menyerahkan jabatannya kepada Kepala Kemenag Gresik yang baru, Pardi.
Pergantian ini menandai akhir masa jabatan Moh Ersat yang telah menjabat selama periode 2022-2024 dan awal masa jabatan Pardi, yang sebelumnya bertugas di Kemenag Kota Surabaya.
Dalam pidato perpisahannya, Ersat mengucapkan rasa syukur atas dukungan yang diterimanya selama dua tahun menjabat, serta menyampaikan sejumlah pesan penting, termasuk target besar yang masih belum tercapai yakni menjadikan Gresik sebagai Kabupaten Halal.
“Kami telah berhasil mensukseskan sertifikasi halal bagi 17.619 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Gresik. Namun, ini masih jauh dari target kami,” ungkapnya, Jumat (25/10/2024).
Ia mengungkapkan rencana ambisius untuk memastikan bahwa setiap kecamatan di Gresik memiliki Rumah Potong Unggas (RPU) bersertifikat halal pada tahun 2025. Menurutnya, ini adalah langkah penting untuk mewujudkan visi besar Gresik sebagai Kabupaten Halal.
Selain itu, Ersat juga menyoroti pencapaian-pencapaian lain selama masa kepemimpinannya, terutama di bidang pendidikan dan pelayanan agama.
Ia memberikan apresiasi atas kerja keras dan sinergi yang terjalin antara seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pimpinan di lingkungan Kemenag Gresik. Ersat menyebutkan bahwa madrasah dan Kantor Urusan Agama (KUA) di Gresik telah menunjukkan prestasi yang membanggakan, yang patut dijadikan modal bagi peningkatan layanan di masa mendatang.
“Hasil yang telah dicapai ini sangat baik. Saya berharap pencapaian ini terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi di masa yang akan datang,” tambahnya.
Meski bangga dengan berbagai pencapaian tersebut, Ersat tidak lupa menyampaikan permohonan maaf jika selama masa kepemimpinannya terdapat kekurangan atau kesalahan yang dirasakan oleh para pegawai dan mitra kerja.
“Saya mohon maaf jika selama bertugas ada kekurangan atau kesalahan. Saya harap doa dan dukungan tetap menyertai saya dalam menjalankan tugas baru di Kabupaten Ngawi. Semoga silaturahmi ini terus terjaga,” terangnya.
Di sisi lain, Kepala Kemenag Gresik yang baru, Pardi, menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat yang diterimanya dari seluruh jajaran Kemenag Gresik. Dalam sambutannya, ia menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program-program baik yang telah dirintis oleh Moh Ersat.
“Saya berharap dapat bekerja sama dengan semua pihak untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan, serta memberikan inovasi baru bagi Kemenag Gresik,” ungkap Pardi.
Pergantian kepemimpinan ini diharapkan dapat membawa semangat baru dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat Gresik. Dengan visi yang jelas dan dukungan penuh dari seluruh jajaran, Kemenag Gresik optimis akan semakin berkembang dan memberikan kontribusi lebih besar dalam memajukan Gresik ke depan.
