GresikSatu | Tim Penyidik Polsek Kedamean masih terus menyelidiki kasus aksi percobaan perampokan yang dialami supir taksi online bernama Saidi, pada Rabu lalu (5/6/2024) lalu.
Terbaru, petugas kepolisian masih berupaya memburu para pelaku yang hendak menggasak mobil korban dengan menyamar sebagai penumpang.
Kapolsek Kedamean Iptu Suhari menjelaskan bahwa pihaknya terus memburu pelaku yang kedapatan beraksi di kawasan jalan Raya Desa Slempit Kecamatan Kedamean itu. Bahkan, petugas nyaris berhasil mengamankan komplotan bandit kabur dari mobil Toyota Calya S 1469 BH milik korban.
“Ada anggota yang sedang berpatroli di dekat lokasi, sayangnya terduga pelaku kabur ke arah persawahan hingga menyulitkan kami melakukan pengejaran pada saat itu,” ungkapnya, Selasa (11/6/2024).
Kendati demikian, Mantan KBO Satreskoba Polres Gresik itu menyebut, komplotan bandit itu meninggal jejak dan petunjuk yang cukup kuat. Yakni sidik jari pada tali tampar yang tertinggal pada mobil korban. Serta identitas pemesan pada aplikasi taksi online pada handphone korban.
“Sudah teridentifikasi, namun kami masih berusaha melakukan pengejaran. Mohon doanya,” jelasnya.
Suhari pun enggan memberikan keterangan terkait ciri-ciri pelaku. Dengan alasan kepentingan penyelidikan. Namun, pihaknya juga baru bisa memastikan pelaku berjumlah dua orang.
“Kami akan fokus memburu dua pelaku tersebut. Jika nanti akan komplotan lainnya, tentu bergantung hasil pengembangan penyelidikan nantinya,” beber perwira dengan dua balok di pundaknya.
Sebelumnya diberitakan, seorang driver taksi online di Jalan Raya Desa Slempit, Kecamatan Kedamean, Gresik, hampir menjadi korban begal oleh penumpangnya pada Rabu malam (5/6/2024) sekitar pukul 22.30 WIB.
Korban, berinisial S, 64, merupakan warga Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Insiden terjadi saat ia mengendarai mobil Toyota Calya merah dengan nomor polisi S 1469 BH dari arah timur menuju barat.
Saat tiba di lokasi kejadian, S berteriak minta tolong dari dalam mobil. Untungnya, warga sekitar yang mendengar teriakan itu segera memberikan bantuan. Dua saksi, Totok dan Sururi, mendekati mobil tersebut, yang kemudian memberhentikan mobil tersebut.
Dua terduga pelaku, penumpang taksi online tersebut, segera melarikan diri melalui pintu mobil sebelah kiri menuju persawahan di arah selatan. Salah satu pelaku berambut panjang, sementara yang lain berperawakan kekar.
Sedangkan di belakang mobil korban, sebuah Toyota Avanza hitam juga terlihat melarikan diri ke arah barat.
Saksi mendapati korban dalam keadaan lemas di kursi pengemudi, dengan tali tambang biru yang terlepas. Tali tersebut diduga digunakan pelaku untuk mengikat korban.
Warga sekitar segera memberikan pertolongan, dan petugas kepolisian Polsek Kedamean yang tiba di lokasi membawa korban ke klinik terdekat.