GresikSatu I Hasil tiga laga tanpa kemenangan di kompetisi Liga 2, membuat ultrasmania julukan suporter Gresik United gerah, mereka menuntut manajemen untuk segera memberhentikan Khusairi sebagai pelatih kepala.
Desakan agar Khusairi out (keluar) oleh ultrasmania itu membanjiri laman resmi Instagram Gresik United, sebagai bentuk protes atas kinerja pelatih (Khusairi) yang belum bisa memberi kemenangan.
CEO Gresik United, Muhammad Allan ketika di konfirmasi tentang tuntutan suporter dan adanya isu bahwa Khusairi sudah tidak lagi menjabat sebagai pelatih kepala membenarkan, dan menyebut Gresik United saat ini berada di bawah kendali Gomes de Oliveira.
“Sekarang yang pegang kendali Gomes de Oliveira,” ujar pria yang akrab disapa Gus Allan ini melalui pesan singkat, Senin (12/9/2022).
Baca Juga: Kali Pertama, Kodim 0817/Gresik Beri Apresiasi Puluhan Siswa Purna Paskibraka
Seperti diberitakan, pada launching tim di stadion Gelora Joko Samudro bulan Agustus lalu, manajemen Gresik United memperkenalkan Gomes de Oliveira sebagai manajer tim.
Laga terakhir atau laga ketiga, Sabtu (10/9/2022) kemarin di stadion Gelora Joko Samudro, Gresik United ditahan imbang 0-0 kontra Persikab Bandung. Hasil laga kandang tanpa kemenangan ini yang membuat Ultrasmania semakin geram dan protes dengan ramai membuat tagar KhusairiOut.
Dari tiga laga yang sudah di mainkan Gresik United pada kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 ini, Laskar Joko Samudro hanya mengumpulkan 2 poin dari hasil dua kali seri, satu kali kalah. (Tov)