GresikSatu | Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta meresmikan sejumlah gedung baru di Mapolres Gresik, Selasa (29/3/2022) tadi. Diantaranya, Rumah Tahanan, Aula Wicaksana Laghawa, dan Masjid Al-Aziz Polres Gresik.
Dengan berdirinya gedung baru itu, Kapolda berpesan kepada Polres Gresik untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Kedepan bisa menjadi peningkatan pelayanan masyarakat, masyarakat terjaga, dan bisa bersinergi dengan tokoh masyarakat serta Forkopimda Gresik,” ucapnya.
Gedung yang merupakan hibah Pemkab Gresik itu, merupakan bentuk sinergitas antara kepolisian dan Forkopimda Gresik.
“Saya apresiasi dan terima kasih kepada Pemkab Gresik yang sudah membantu. 12 Februari 2021 saya datang untuk meresmikan Mapolres Gresik ini. Sekarang saya datang kembali. Ini meresmikan Masjid, Rumah Tahanan, dan Aula. Luar biasa ini,” ungkapnya.
Baca Juga : Pekan Terakhir Bulan Sya’ban, Makam Sunan Giri Dipadati Ribuan Peziarah
Nico pun menjelaskan makna dari gedung yang diresmikan. Mulai dari Masjid, bentuk dari pekerjaan yang berlandaskan iman. Bekal iman yang kuat ini akan terbentuk kemauan. Setelah kemauan kuat, diharapkan punya pengetahuan.
“Iman, kemauan, dan pengetahuan (Mantap) harus ditanamkan jajaran kepolisian. Benar, rajin dan pandai,” tuturnya.
Nico menjelaskan, dalam perjalanan tugas pasti ada berbagai macam persoalan. Hal tersebut bisa dipecahkan dengan pengetahuan.
“Ilmu pengetahuan didapatkan pendidikan dan latihan. Harus ada pengetahuan, jika sudah ada pengetahuan maka akan bisa menyelesaikan persoalan,” paparnya.
Baca Juga : Era Teknologi, Ketua DPRD Gresik Tekankan Pentingnya Aktualiasasi Media Massa
“Nantinya aula dibuat untuk pengetahuan. Mulai komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi antar instansi,” tambahnya.
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis juga menyampaikan banyak terima kasih kepada Pemkab Gresik yang sudah memberikan hibah gedung baru di Mapolres Gresik.
Menurutnya, gedung pembangunan Mapolres Baru sudah dibangun sejak 2014 dari anggaran hibah Pemkab Gresik.
“Di Tahun 2020- 2021 lanjut ke pembangunan rumah tahanan, Masjid dan Aula. Ini bukan hanya untuk kepolisian saja, tapi pelayanan masyarakat Gresik,” ungkapnya.
Sekedar diketahui, pembangunan Mapolres Gresik baru dari kucuran APBD itu sudah berwujud megah. Gedung Mapolres Gresik yang menelan anggaran Rp 34 miliar secara multi years hingga 2020. Gedung di Jalan Wahidin Sudiro Husodo itu kembali diberi anggaran APBD sebesar Rp 9 miliar untuk penambahan fasilitas berupa Masjid dan Rumah Tahanan (Rutan).
Gedung Mapolres itu sudah dikerjakan sejak 2019 lalu setelah Pemkab Gresik mengibahkan tanah seluas 3.958 m2. Jika ditotal, pembangunan Gedung Mapolres berkisar di angka Rp 43 miliar belum termasuk hibah tanah.
Seperti dilhat saat ini, Gresik memiliki Mapolres yang cukup megah. Memiliki halaman luas serta satu gedung utama dan dua gedung penunjang. Kabarnya itu masih kurang. Menurut informasi yang dihimpun, pada APBD 2022 nanti, direncanakan akan diperluas ke belakang. Yakni di lahan yang saat ini masih berupa area persawahan. (Faiz/Sah)