GresikSatu | Edu Fair tahunan yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) SMA Kabupaten Gresik sukses digelar, Kamis (16/1/2025) kemarin.
Ribuan siswa SMA di Gresik memenuhi Gedung WEP untuk mengupdate informasi soal Perguruan Tinggi yang diimpikan. Total ada lebih dari 3.000 siswa SMA, SMK, hingga MA hadir di acara tersebut.
Kegiatan Edu Fair ini menghadirkan 50 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta untuk menawarkan keunggulan serta fasilitas yang didapatkan kepada calon mahasiswa.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Gresik, S Kiswanto menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk memberikan akses informasi yang luas dan langsung kepada para siswa mengenai pilihan perguruan tinggi yang tersedia.
“Acara ini menjadi jembatan bagi siswa untuk mengenal lebih dekat dunia perguruan tinggi, sehingga mereka dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik menuju masa depan,” ungkapnya.
Pihaknya berpesan agar siswa tidak berkecil hati jika tidak diterima di perguruan tinggi negeri.
“Banyak perguruan tinggi swasta yang memiliki kualitas yang tidak kalah baik. Kalian harus semangat dan aktif menggali informasi untuk masa depan kalian,” tuturnya.
Sementara itu, Penanggung jawab acara, Slamet Hariyadi menyebutkan bahwa Edu Fair adalah kesempatan siswa untuk berdiskusi langsung dengan perwakilan perguruan tinggi.
“Kami senang bisa memfasilitasi siswa untuk mendapatkan informasi detail tentang program studi dan jalur masuk dari berbagai kampus. Ini kesempatan luar biasa bagi mereka,” ungkapnya.
Pria yang menjabat sebagai Guru BK SMA NU 2 Gresik tersebut menambahkan bahwa tujuan utama Edu Fair adalah mendorong siswa agar lebih proaktif dalam mengeksplorasi pilihan perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.
“Kami ingin siswa memahami bahwa banyak opsi yang bisa mereka pilih. Edu Fair ini menjadi ajang penting untuk mengenalkan semua peluang itu kepada mereka,” pungkasnya.