GresikSatu | SMP Plus Jauharul Maknuun Islamic Boarding School (IBS) Gresik terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang kreatif dan inovatif melalui kegiatan bertema kewirausahaan.
Salah satu program unggulannya, Rihlah Iqtishodiyah Wat Tarbawiyah, mengusung tema “Membangun Jiwa Kewirausahaan Sejak Dini Melalui Inovasi dan Kreativitas di Era Digital.”
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada siswa tentang pentingnya inovasi dan kreativitas dalam membangun jiwa wirausaha.
Tidak hanya berorientasi pada keuntungan, siswa juga dilatih berpikir kritis, meningkatkan keterampilan, serta mengasah kemampuan komunikasi yang relevan di era digital.
Kunjungan Edukatif di Tiga Lokasi
Rihlah Iqtishodiyah Wat Tarbawiyah ini melibatkan kunjungan ke tiga lokasi utama. Lokasi pertama adalah Family Food di Driyorejo, Gresik, di mana siswa belajar langsung dari pelaku usaha sukses. Mereka diberi wawasan tentang proses produksi frozen food, mulai dari pemilihan bahan baku hingga pengemasan yang memenuhi standar internasional. Selain itu, siswa juga mempelajari strategi pemasaran tradisional dan digital yang diterapkan oleh perusahaan tersebut.
Lokasi kedua adalah kantor redaksi TV9 Surabaya. Di sini, siswa mendapatkan pelatihan jurnalistik dan broadcasting, termasuk membuat berita faktual dan memproduksi vlog yang diunggah ke media sosial sekolah. Melalui aktivitas ini, siswa tidak hanya belajar tentang media, tetapi juga meningkatkan literasi digital dan keterampilan komunikasi mereka.
Lokasi ketiga adalah Batu Night Spectacular (BNS) di Malang. Selain sebagai bagian rekreatif, kunjungan ini juga menjadi ajang siswa untuk mempraktikkan live report dari lokasi, mengintegrasikan teori yang telah mereka pelajari di kelas.
Program Pendukung: Santri Bakulan
Kegiatan Rihlah Iqtishodiyah Wat Tarbawiyah ini selaras dengan program unggulan SMP Plus Jauharul Maknuun IBS, yaitu “Santri Bakulan.” Program ini memberikan siswa pengalaman langsung dalam berwirausaha, mulai dari perhitungan modal, produksi barang, hingga pengelolaan laba.
Dengan kegiatan rutin yang diadakan setiap pekan di pondok, siswa mendapatkan bekal yang kuat untuk menghadapi tantangan dunia bisnis di masa depan.
Kepala Sekolah SMP Plus Jauharul Maknuun, Ferany Ardiana, menjelaskan bahwa Rihlah Iqtishodiyah Wat Tarbawiyah ini dirancang untuk memberikan pembelajaran kontekstual yang mengintegrasikan teori dan praktik.
“Kami ingin siswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga menerapkannya dalam situasi nyata. Harapannya, mereka dapat mengembangkan wawasan dan keterampilan yang relevan dengan era digital,” ungkapnya, Rabu (18/12/2024).
Ferany juga berharap program ini mampu menciptakan generasi muda yang tidak hanya kreatif dan inovatif, tetapi juga siap bersaing di masa depan.
“Melalui program ini, kami ingin menanamkan jiwa kewirausahaan yang tangguh sejak dini, sehingga mereka mampu menghadapi tantangan di era digital dengan percaya diri dan kompetensi yang mumpuni,” tambahnya.
Dengan kegiatan seperti ini, SMP Plus Jauharul Maknuun IBS Gresik terus membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan keterampilan praktis dan karakter generasi muda.