GresikSatu | Jajaran Sat Lantas Polres Gresik bersama petugas gabungan TNI-Polri, Dishub, dan Satpol PP menggelar pelatihan Safety Riding di Halaman GOR Tri Dharma Petrokimia, Gresik, Kamis (5/9/2024).
Kegiatan ini, merupakan rangkaian kegiatan untuk mensukseskan gelaran Pilkada Gresik 2024, pada 27 November 2024 mendatang. Dengan pelatihan ini, petugas gabungan diharapkan nantinya akan membantu pendistribusian surat suara, hingga mengamankan situasi dan kondisi saat pelaksanaan Pilkada 2024.
Selain petugas gabungan, kegiatan ini juga diikuti oleh komunitas sepeda motor seperti Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Kabupaten Gresik.
Para petugas berlatih di lintasan yang sudah disediakan. Mulai dari lintasan S, lingkaran, dan zigzag. Pelatihan ini, bekerja sama dengan salah satu perusahaan motor di Indonesia. Di setiap lintasan ada petugas yang mengatur para pengendara dalam melakukan Safety Riding.
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Derie Fradesca mengatakan, pelatihan ini kali keduanya setelah sebelumnya pelatihan untuk internal Satlantas Polres Gresik. Kini, pelatihan bersama petugas gabungan serta komunitas sepeda motor. Pelatihan Safety Riding merupakan upaya dari kepolisian untuk menghadapi Pilkada 2024.
“Jadi ini kegiatan gabungan dari petugas TNI-Polri, Satpol PP Gresik, Dishub, dan Komunitas. Untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada 2024. Mulai dari pendistribusian kotak suara ke Tempat Pemilihan Suara (TPS) ke daerah, colling system di jalan, serta melakukan sosialisasi dan edukasi keselamatan berkendara,” ungkapnya, Kamis (5/9/2024).
Pihaknya juga menjelaskan tentang fungsi dari out fir yang dipakai saat berkendara. Seperti pemakaian sepatu, sarung tangan serta tata tertib berlalulintas.
“Untuk pemakaian sarung tangan tujuannya, agar suhu tangan pengendara tetap stabil, tidak menutup kemungkinan ketika tangan kita dalam berkendara itu kedinginan, dikawatirkan terjadi kram (saraf kaku). Pengendara motor seyogyanya mengenakan sepatu, fungsi melindungi kaki kita dari hembusan angin, dan dapat melindungi dari luka apabila terjadi kecelakaan lalulintas,” lanjutnya.
Selain itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang berkendara di Jalan Raya. Untuk menaati peraturan lalu lintas. Mulai dari memakai helm sesuai standar, membawa kelengkapan surat kendaraan serta surat izin mengemudi (SIM).
“Kami juga imbau kepada orang tua yang anaknya mengendarai sepeda listrik, agar tidak berkendara di jalan raya. Kami minta kerjasama pengawasan dari orang tua dan tokoh masyarakat,” ujarnya.
Salah satu peserta yang mengikuti pelatihan tersebut, Dimas Samid menyambut baik dengan diselenggarakannya kegiatan ini. Bahwa kegiatan pelatihan ini, merupakan sesuatu syiar yang baik.
“Bagaimana berkendara dengan baik. Mulai dari kelengkapan, hingga saat berkendara. Tidak kalah pentingnya, tentang skil berkendara. Termasuk teknik dasar, bagaimana belok, putaran, pengereman. Perlu kita latih,” papar pria yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gresik dari Fraksi PKB..
Pihaknya berharap, kegiatan seperti ini terus dilakukan, agar bisa menekan angka kecelakaan.
“Serta nantinya sasarannya ke masyarakat umum, agar tidak hanya mengetahui sebatas teori saja,” harap pria yang pernah lulus mengikuti pelatihan Safety reading, dengan sepeda motor 1800 cc.