Terduga Pencuri Tabung Elpiji di Gresik Babak Belur Dihajar Massa

GresikSatu | Seorang terduga maling di Kabupaten Gresik, kembali menjadi sasaran amuk massa. Setelah sebelumnya terduga maling motor, kini, terduga maling Elpiji yang beraksi di Jalan Raya Mayjend Sungkono, Kecamatan Kebomas, Gresik babak belur dihajar massa.

Aksi terduga maling yang masih belum diketahui identitasnya ini, terjadi sekitar pukul 02.45 WIB, Senin (19/8/2024). Bermula saat saksi Anis mencurigai seorang pria tidak dikenal karena membawa tabung Elpiji ukuran 3 kilogram.

Kemudian orang tersebut mencoba membobol warung Pandawa, milik warga yang sedang ditinggal pulang kampung ke Lamongan.

Kecurigaan saksi tersebut muncul lantaran sebelumnya juga pernah kehilangan lima tabung Epiji 3 kg di warungnya. Kemudian, saksi mencocokkan dengan hasil rekaman CCTV, ternyata pelaku yang mencuri tabung gas di warung Anis sama persis dengan orang yang membobol warung Pandawa tersebut.

Baca juga:  Apes! Ditinggal Tidur Motor CB Terparkir Depan Rumah di Menganti Gresik Amblas

Saksi Anis kemudian memberitahu warga kampung, dan kemudian menangkap pria tidak dikenal tersebut.

Massa yang geram menghadiahinya bogem mentah. Setelah dihajar massa lalu dibawa ke Pos RT 06 Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas.

Selanjutnya, warga pun menyerahkan terduga pelaku ke pihak kepolisian Polsek Kebomas. Petugas kepolisian pun langsung membawa terduga pelaku ke RSUD Ibnu Sina guna mendapatkan perawatan.

Terduga pelaku tampak mengalami luka-luka di bagian kepala dan kakinya dibalut perban putih.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Kebomas Kompol Abdul Rokib. Dalam keterangannya, pihak kepolisian sudah mendatangi TKP dan mencari saksi-saksi, termasuk koordinasi dengan Polres Gresik.

“Terduga pelaku belum diketahui identitasnya. Karena saat beraksi tidak membawa identitas. Saat ini kondisinya keadaan sadar namun belum bisa melakukan komunikasi,” ungkapnya.

Baca juga:  Penglihatannya Mulai Membaik, Dinas KBPPPA Gresik Tetap Konsisten Dampingi Korban Perundungan
Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler

spot_img