GresikSatu | Warga Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik meminta tambahan halte Transjatim koridor III Gresik – Mojokerto. Penambahan halte terutama di wilayah Kecamatan Cerme.
Pasalnya, halte terdekat untuk warga yang tinggal di wilayah Cerme Lor, Cerme Kidul dan sekitarnya yang ingin naik Transjatim, hanya di Halte Spemajugres di Morowudi, Cerme.
Warga sekitar pun merasa terlalu jauh dengan lokasi halte tersebut. Kalau ada opsi lain, yakni menuju Terminal Bunder untuk naik Transjatim.
Warga Cerme Nurhidayat mengatakan, seharusnya ada tambahan lagi di wilayah Kecamatan Cerme. Banyak perumahan berdiri di sana. Otomatis wilayah Cerme cukup padat penduduk.
“Harus ditambah, minimal tiga. Halte di Iker-iker Geger, kemudian ada di Cerme Kidul dekat Kecamatan, dan di daerah makam sebelum rel kereta api. Menurut saya itu bisa membantu mempermudah warga, daripada harus naik sepeda ke Morowudi,” ucapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ilham Maulana (45) warga Cerme. Menurut dia bus Transjatim tidak melintas di Cerme Lor sampai Metatu. Setidaknya warga bisa diberi kemudahan akses halte. Terutama di dekat jalan raya Cerme.
“Kalau bisa ada tambahan halte di Jalan Raya Cerme, warga Cerme yang ingin naik Transjatim entah ke Surabaya atau Mojokerto bisa mudah. Halte Morowudi kejauhan,” jelasnya.
Sekedar informasi, Halte Transjatim koridor III yang baru beroperasi tanggal 6 Juni kemarin, adalah Halte Kedungrukem, Halte Munggugianti, Halte Benjeng, Halte Morowudi dan Halte Spemajugres (SMP Muhammadiyah tujuh Gresik)