GresikSatu | Kunjungan Presiden ke Pasar Baru Gresik menjadi kisah tersendiri bagi Muhammad Amanatullah atau Aam. Seorang pelukis difabel asal Jalan Kartini, Kelurahan Sidomoro, Kecamatan Kebomas itu, terlihat sumringah usai memberikan hadiah lukisan ke Presiden Jokowi.
Menurutnya, lukisan tersebut agar Presiden terkenang mengingat dan peduli kepada para penderita disabilitas di Indonesia.
“Lukisan ini untuk kenangan agar mengingat saya beserta teman-teman difabel,” ucapnya, kemarin Rabu (20/4/2022).
Diakui pelukis berusia 29 tahun itu, lukisan yang ia kerjakan hanya menghabiskan waktu dua hari. Dari yang biasanya seminggu baru bisa selesai.
Baca Juga : Ibu Ini Pingsan Saat Rebutan Salaman dengan Jokowi
“Karena ini spesial, hanya dua hari saja. Dan fokus pencerahan wajah saja,” terangnya.
Aam sapaan akrabnya merasa senang sekali saat bertemu Presiden Joko Widodo. Tidak hanya dirinya, tapi juga para pelukis disabilitas di dunia.
Karena Aam sendiri masuk dalam organisasi Association of Mouth and Foot Painting Artists (Amfpa) atau pelukis mulut dan kaki yang berpusat di Negara Swiss. “Ada sekitar 9 orang dari Indonesia yang masuk AMFPA,” ujarnya
Pria kelahiran tahun 1993 itu juga mendapatkan bantuan sosial berupa alat lukisan dari Kemensos RI di Pasar Baru Gresik. (faiz/sah)