Warga Roomo Gresik Luruk Balai Desa, Minta Transparansi Bantuan Beras dari CSR PT Smelting 

GresikSatu | Ratusan warga desa Roomo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik meluruk balai desa setempat, Selasa (17/9/2024). Mereka (Para warga) meminta kepada pihak Pemerintah Desa (Pemdes), untuk transparansi bantuan beras yang diberikan dari CSR PT Smelting.

Warga dari ibu-ibu, bapak – bapak ini, tergabung dalam forum FORMALISA (Forum Masyarakat Peduli Desa) Roomo. Sejumlah warga juga membawa bantuan beras ke Baldes.

Koordinator Forum Masyarakat Peduli Desa Roomo (Formalisa) Zahid, mengatakan, pihaknya bersama para warga, menyampaikan keprihatinan mendalam terkait permasalahan distribusi bantuan beras CSR yang dikelola oleh Pemerintah Desa Roomo.

“Bantuan yang berasal dari dana CSR PT Smelting, yang seharusnya membantu masyarakat, justru menjadi sumber kekecewaan karena kualitas beras yang dinilai tidak layak konsumsi,” ungkapnya di Baldes, Selasa (17/9/2024).

Baca juga:  Darah PMI yang Digunakan Dukun Pengganda Uang Gresik Ternyata Sudah Kedaluwarsa

Menurut dia, aksi demo ini buntut dari laporan sejumlah warga Desa Roomo yang melaporkan kondisi beras yang diterima. Mulai dari beras berkutu, yang mengindikasikan beras tersebut telah lama disimpan.

“Lalu warna beras kekuningan dan bau apek, tanda penurunan kualitas. Butiran menir berlebih dan adanya campuran benda asing seperti batu kecil dan jagung. Setelah dimasak, nasi tetap berbau apek meskipun beras telah dicuci berkali-kali,” jelasnya.

Untuk itu, Formalisa Roomo merasa penting untuk menindaklanjuti keluhan warga ini. Dari aksi ini, pihaknya menuntut pengembalian beras CSR yang tidak layak konsumsi ke Balai Desa Roomo, dengan pergantian beras yang layak konsumsi.

“Formalisa berharap aksi ini, akan memicu evaluasi dan perbaikan dalam pengelolaan CSR ke depannya. Kami juga akan terus mengawal proses penggantian beras agar sesuai dengan harapan warga,” tandasnya.

Baca juga:  Mensyukuri Malam Kemerdekaan RI, Warga RT 05 RW 06 Graha Bunder Asri Gresik Bagi-bagi Hadiah 

Di tempat yang sama, Kades Roomo Taqwa Zainnuddin mengatakan pihak Pemdes akan mengganti beras yang kurang layak kepada warga.

“Kami segera ganti beras bantuan,” imbuhnya.

Hingga berita ditulis proses mediasi berlangsung antara Pemdes, dan Warga. Dengan dihadiri Forkopimcam, Kapolsek, Camat, Sekcam, dan Sekretaris Inspektorat Pemkab Gresik.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler