Wisatawan Asing Peserta Sail to Indonesia Terpikat dengan Pesona Budaya Bawean Gresik

GresikSatu |Puluhan wisatawan asing yang ikut serta dalam acara Sail to Indonesia 2024 merasa terpesona oleh keindahan seni dan budaya di Bawean Gresik.

Dalam kunjungan ini, mereka berkesempatan menikmati berbagai pagelaran budaya yang dipersembahkan oleh santri-santri di Pondok Pesantren Penaber, Dusun Paginda, Desa Sukaoneng.

Berbagai pertunjukan seperti Kercengan, Tari Samman, Korcak, dan musik Dhungga berhasil menarik perhatian para wisatawan asing Sail to Indonesia 2024.

Para turis terlihat antusias, bahkan beberapa dari mereka ikut menari mengikuti gerakan Tari Samman yang diperagakan oleh santri laki-laki. Suasana hangat dan interaktif ini menciptakan momen yang tak terlupakan bagi semua yang hadir.

Selain menikmati pertunjukan, wisatawan juga diajak melihat langsung proses pembuatan batik tulis di rumah produksi Ponpes Penaber.

Baca juga:  Dinkes Bersama PWI Gresik Gelar Workshop Integrasi Layanan Primer di Kabupaten Gresik

Banyak dari mereka yang tertarik untuk membeli batik dengan berbagai motif khas Pulau Bawean, seperti motif rusa Bawean dan padi.

Lesbeth Debruyn, seorang turis asal Belgia, mengungkapkan ketertarikan yang mendalam terhadap batik Bawean. “Proses pembuatannya yang manual sangat unik. Saya kagum melihat betapa sulitnya untuk menyelesaikan satu helai batik,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan turis lain, Han Van der Valk, juga memberikan pujian terhadap musik Dhungga. “Alat musik ini sangat unik dan iramanya sangat mengesankan,” katanya.

Pengalaman berharga ini menunjukkan betapa pentingnya pelestarian seni dan budaya lokal dalam menarik perhatian wisatawan internasional, serta memperkenalkan keindahan budaya Bawean ke mata dunia.

Baca juga:  Petani Benjeng Tewas Tersengat Jebakan Tikus Sawah
Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler